• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 26 April 2024

Metropolis

NU Peduli Sidoarjo Kirim Bantuan untuk Korban Banjir di Gresik

NU Peduli Sidoarjo Kirim Bantuan untuk Korban Banjir di Gresik
Tim NU Peduli Sidoarjo saat penyerahan bantuan untuk korban banjir Desa Kedung Rukem, Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik, Kamis (24/12/2020). (Foto: NOJ/ Rahmad Salam).
Tim NU Peduli Sidoarjo saat penyerahan bantuan untuk korban banjir Desa Kedung Rukem, Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik, Kamis (24/12/2020). (Foto: NOJ/ Rahmad Salam).

Sidoarjo, NU Online Jatim

Gerakan Nahdlatul Ulama (NU) Peduli Kabupaten Sidoarjo mengirimkan bantuan terhadap warga korban banjir di Desa Kedung Rukem, Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik, Kamis (24/12/2020). Ini dilakukan sebagai upaya meringankan warga terdampak banjir di lokasi tersebut.

 

Setidaknya ada 3 mobil ambulan Lembaga Amil Zakat Infak dan Sedekah (LAZISNU) Kabupaten Sidoarjo yang membawa bantuan tersebut. Dalam pelaksanaannya, sebanyak 19 relawan dari berbagai lembaga ikut melakukan pengawalan pengiriman bantuan tersebut.

 

Kegiatan ini didukung Griya Sedekah Krian, Lembaga Penanggulangan Bencana dan Iklim Nahdlatul Ulama ((LPBINU), LAZISNU, Badan Tanggap Bencana (Bagana) dan warga kampung 37 Banyu Urip Surabaya.

 

"Bantuan ini kita berikan dalam bentuk sembako, vitamin, obat-obatan dan kebutuhan anak-anak dan beberapa bahan pokok lainnya yang sudah terkumpul di warga kampung 37," ungkap Aad Choiruddin, Koordinator Gerakan NU Peduli.

 

Menurut Aad, untuk penanganan banjir membutuhkan sinergitas beberapa pemerintah daerah yang dilalui Kali Lamong. “Semantara ini yang bisa kami lakukan  membangun sinergitas dengan masyarakat. Seperti kali ini kami bergerak bersama warga kampung 37 Banyu Urip Surabaya untuk bersama membantu meringankan kebutuhan warga yang terdampak banjir,” ungkapnya.

 

Dalam kesempatan tersebut, Askar Shodiq Humas Majelis Wilayah Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Taman menyampaikan bahwa armada yang digunakan untuk mengirim bantuan merupakan ambulan LAZISNU. "Ini menandakan bahwa LAZISNU Sidoarjo sebagai motor penggerak bidang sosial untuk kemaslahatan umat," katanya.

 

 

Berdasarkan hasil laporan pemantauan dari Pusdalop Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gresik pada hari Minggu (20/12/2020) lalu ada sekitar 215 rumah tergenang air dan 55 hektar sawah terendam banjir.

 

Penulis: Rahmad Salam

Editor: Romza


Editor:

Metropolis Terbaru