Sidoarjo, NU Online Jatim
Berbagai kegiatan sosial dilakukan nahdliyin di seluruh nusantara dalam mewarnai peringatan Hari Lahir (Harlah) Nahdlatul Ulama (NU).
Dalam peringatan Harlah ke-95 NU tahun ini masih dalam masa pandemi Covid-19. Oleh karenanya, Satuan Koordinasi Cabang (Satkorcab) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kabupaten Sidoarjo menggelar Bakti Sosial (Baksos) berupa pembagian ribuan masker, penyemprotan disinfektan massal gratis, serta menyampaikan edukasi protokol kesehatan kepada masyarakat. Kegiatan ini berlangsung pada Ahad (31/01/2021).
Ketua Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Sidoarjo H Rizza Ali Faizin mengatakan, selain memperingati Harlah NU, giat Baksos ini juga dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Sidoarjo ke-162, yang sama-sama diperingati setiap tanggal 31 Januari.
“Hari ini Banser Sidoarjo melakukan penyemprotan di beberapa titik di wilayah Kabupaten Sidoarjo, sekaligus membagikan 2000 masker gratis,” kata H Rizza, kepada NU Online Jatim, Senin (01/02/2021).
Anggota DPRD Kabupaten Sidoarjo ini berharap Kabupaten Sidoarjo ke depan akan menjadi lebih baik dan sehat.
“Sehat masyarakatnya, infrastrukturnya, dan ekonominya. Sehingga betul-betul tercipta masyarakat yang maju, aman, dan sejahtera,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Satkorcab (Kasatkorcab) Banser Sidoarjo, Abdul Mukit menegaskan, pihaknya telah mengerahkan puluhan personil terdiri dari satuan khusus Banser Tanggap Bencana (Bagana), Banser Kesehatan/Husada (Basada), dan Banser Relawan Lalu Lintas (Balantas).
“Untuk penyemprotan kemarin kita lakukan di sepanjang jalan mulai dari wilayah Kecamatan Sedati selanjutnya Kecamatan Sidoarjo kota, dan Kecamatan Buduran,” tegasnya.
Dijelaskannya, tujuan Baksos di dalam momen Harlah NU yang ke-95 adalah untuk menunjukkan bahwasanya Islam itu Rahmatan lil Alamin dan sebagai khidmat NU untuk Negara Kesatuan Republik Indoesia (NKRI).
“Kami berharap dan mengajak kepada semua warga NU khususnya, dan masyarakat pada umumnya agar tetap selalu menjalankan protokol kesehatan di masa pandemi ini,” pungkasnya.
Editor: Risma Savhira
