
Pelajar NU Durenan, Kabupaten Trenggalek saat melakukan aksi penggalangan dana untuk korban bencana, Ahad (24/01/2021). (Foto: NOJ/ Madchan Jazuli).
Trenggalek, NU Online Jatim
Berbagai bencana yang terus terjadi di Indonesia menggugah kesadaran kemanusian. Bencana tersebut diantaranya banjir dan gempa bumi.
ADVERTISEMENT BY OPTAD
Atas kondisi demikian, Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Durenan Kabupaten Trenggalek berinisiatif menggalang dana, Ahad (24/01/2021).
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
"Banyaknya bencana di Indonesia seperti gempa di Sulbar, banjir di Kalsel, merapi, Semeru dan tanah longsor di Ponorogo membuat kami tergerak melakukan penggalangan dana ini," tutur Kunti Fitria Ziana Zuhri, koordinator aksi penggalangan dana.
ADVERTISEMENT BY OPTAD
Aksi ini dilaksanakan di jalan raya tepatnya di perempatan lampu merah Kecamatan Durenan. Penghubung daerah kawasan wisata Pantai Prigi dengan Kabupaten Tulungagung menjadi alasan penggalangan dana.
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
"Karena tempatnya yang pas untuk tempat penggalangan dana dan dulu juga sudah pernah melakukan penggalangan dana untuk bencana di Palu disini," ungkap Ziana sapaan akrabnya.
Selanjutnya, hasil penggalangan dana ini akan disalurkan melalui Pengurus Wilayah (PW) Lembaga Amil Zakat Nahdlatul Ulama (LAZIZNU) Jawa Timur.
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
"Hasil penggalangan dana akan disalurkan melalui LAZIZNU Jatim," pungkas perempuan yang juga anggota Lembaga Jaringan Informasi dan Komunikasi PC IPPNU Trenggalek tersebut.
Senada hal itu, Ketua PAC IPPNU Durenan mengungkapkan, penggalangan dana ini sebagai bentuk aksi nyata. Meskipun nominalnya tidak seberapa. "Penggalangan dana tersebut kami bisa sedikit meringankan beban saudara kami yang terkena musibah banjir di Sulawesi Barat, Kalimantan Selatan dan lainnya," papar Ani.
Harapan dari open donasi ini selain untuk meringankan korban banjir juga sebagai bentuk dukungan serta menstimulus kepada para pelajar supaya semakin tergugah rasa kemanusiannya.
"Semoga dapat memotivasi orang lain untuk menggerakkan hati, terutama untuk para anggota IPNU-IPPNU supaya mempunyai rasa solidaritas yang lebih tinggi kepada orang yang lebih membutuhkan," pungkas perempuan lulusan IAIN Tulungagung ini.
Diketahui sebelum melakukan aksi, pihaknya telah melayangkan surat pemberitahuan dan perizinan kepada Polisi Sektor (Polsek) dan Pemerintah Kecamatan Durenan. Demi keamanan dan ketertiban, serta menerapkan protokol kesehatan ketat.
Penulis: Madchan Jazuli
Editor: Romza
ADVERTISEMENT BY ANYMIND