Jombang, NU Online Jatim

KH Abdul Wahab Chasbullah atau Mbah Wahab dikenal memiliki kontribusi besar bagi perjalanan bangsa ini. Dan sebagai bentuk penghargaan atas kiprah yang telah didermakan, pada 17 November 2014 Pemerintah Republik Indonesia resmi menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepadanya.

 

“Gelar itu tidak terlepas dari jasa-jasa Mbah Wabah sepanjang hidupnya, dari masa sebelum kemerdekaan hingga saat bangsa Indonesia berusaha berdiri dan berjalan dengan kaki sendiri sebagai bangsa dan negara yang berdaulat,” kata Moh Syafi’i, Selasa (16/03/2021).

 

Sosok Mbah Wahab yang juga Pengasuh Pesantren Bahrul Ulum, Tambakberas, Jombang dikenal sebagai ulama inisiator dan salah satu pendiri Nahdlatul Ulama (NU).

 

“Dalam dunia pers, Mbah Wahab juga dikenal memiliki kepedulian, bahkan menjadi bagian penting dalam sejarah perjalanan pers di Indonesia,” kata ketua pantia sarasehan bertajuk ‘Meneladani Mbah Wahab, Membangkitkan Spirit Perjuangan Lewat Tulisan’ yang digelar Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jombang tersebut.

 

Dijelaskan Syafi’i, Mbah Wahab juga menjadikan media sebagai alat untuk berdakwah, serta mendukung pergerakan dan perjuangan. Untuk menyebarkan dakwah dan seruan perjuangan, Mbah Wahab mendirikan media massa berupa beberapa majalah dan surat kabar, antara lain Berita Nahdlatoel Oelama, Oetoesan Nahdlatoel Oelama, Soeara Nahdlatoel Oelama, Duta Masyarakat.

 

“Di media yang didirikan, Mbah Wahab aktif menjadi penyandang dana sekaligus penulis,” jelasnya.

 

Sarasehan juga sebagai rangkaian dari pelantikan pengurus PWI Jombang dengan menghadirkan sejumlah narasumber. Ada Nyai Hj Mahfudhoh selaku dzurriyah Mbah Wahab, H Coirul Anam selaku aktivis NU, penulis buku dan wartawan.

 

“Juga kami menghadirkan H Abdul Mun’im DZ  selaku Pengurus PBNU dan penulis, serta Jaenal Effendi selaku Direktur Kyai Abdul Wahab Chasbullah Foundation,” ungkapnya.

 

 

Kegiatan yang berlangsung Rabu (17/03/2021) pagi hingga siang tersebut akan dipusatkan di Pendopo Kabupaten Jombang.

 

Pewarta: Syaifullah

Editor: Romza