Metropolis

Giliran Sejumlah Ibu Nyai dan Ning Divaksin di NU Jatim Besok

Jumat, 2 April 2021 | 09:55 WIB

Giliran Sejumlah Ibu Nyai dan Ning Divaksin di NU Jatim Besok

Acara vaksinasi untuk para ibu nyai, ning dan aktivis NU di PWNU Jatim. (Foto: NOJ/Pan)

Surabaya, NU Online Jatim

Tekad Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur untuk menghentikan penyebaran virus Corona terus dilakukan. Sebelumnya para ulama, kiai, dan aktivis jamiyah mengikuti vaksinasi. Dan Sabtu (03/04/2021) besok, giliran para ibu nyai, dan sejumlah ning atau putri kiai akan turut melaksanakan kegiatan serupa.

 

ADVERTISEMENT BY OPTAD

Hal tersebut dibenarkan KH Akh Muzakki, Sekretaris PWNU Jatim. “Benar, besok adalah giliran para ibu nyai dan sejumlah ning yang akan mengikuti vaksinasi,” katanya saat dikonfirmasi NU Online Jatim, Jumat (02/04/2021).

 

ADVERTISEMENT BY ANYMIND

Disampaikan guru besar Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya tersebut bahwa apa yang dilakukan NU Jatim sebagai upaya serius dalam menanggulangi penyebaran Covid-19.

 

ADVERTISEMENT BY OPTAD

“Apa yang kami lakukan ini merespons harapan dari sejumlah tim kesehatan yang menyarankan agar para ibu nyai dan ning juga melakukan vaksinasi,” ungkapnya.

 

ADVERTISEMENT BY ANYMIND

Karena dalam pandangannya, vaksinasi adalah langkah ekosistem sosial, agar terbentuk lingkungan masyarakat yang sehat.

 

“Sehingga kami kemudian menyampaikan bahwa upaya vaksinasi jangan sampai berhenti, melainkan harus berlanjut kepada siapa saja yang kerap berhadapan dengan jamaah,” terangnya.

ADVERTISEMENT BY ANYMIND

 

Menurut pria yang juga Sekretaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur tersebut, langkah dilakukan PWNU Jatim sebagai ikhtiar memastikan terbentuknya komunitas kesehatan.

 

“Karena ibu nyai dan ning juga sering berhadapan dengan jamaah, karena itu juga harus memiliki imunitas dengan vaksinasi ini,” jelasnya.

 

Kegiatan yang akan dimulai sejak pagi tersebut akan diikuti sekitar 150 peserta. Mereka harus terlebih dahulu melewati sejumlah prosedur, termasuk screening.

 

 

Pihak panitia sendiri telah menyiapkan sejumlah tenaga kesehatan dan relawan. Hal tersebut tentu saja demi memastikan selama kegiatan berlangsung tetap menaati protokol kesehatan.

 

Editor: Romza

ADVERTISEMENT BY ANYMIND