Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network

Pemerintahan

Menkop UKM Minta Pesantren Sunan Drajat Jadi Percontohan Jaringan Ritel

Kunjungan kerja Menkop UKM di Pondok Pesantren Sunan Drajat. (Foto: NOJ/opopjatim)

Lamongan, NU Online Jatim

Menteri Koperasi dan UKM (Menkop dan UKM), Teten Masduki beberapa waktu lalu, Kamis (15/04/2021) berkunjung ke salah satu pesantren binaan One Pesantren One Product (OPOP) Jatim yaitu Pondok Pesantren Sunan Drajat, Lamongan. Agenda kunjungan kerja tersebut dalam rangka sosialisasi program pemerintah pusat tentang program Lembaga Pemberdayaan Dana Bergulir (LPDB) bagi pelaku usaha yang menjadi binaan pondok pesantren.

 

Teten berharap Koperasi Serikat Bersama Pesantren (KSBP) Pondok Pesantren (Ponpes) Sunan Drajat di Lamongan Jawa Timur dapat menjadi jaringan ritel modern berbasis pesantren.

 

“KSBP harus mampu memenuhi kebutuhan pesantren beserta pengembangan bisnisnya. Selain itu juga mampu memperkuat warung di sekitar pesantren, dengan menyediakan barang dagangan yang murah, baik produk besar maupun Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM),” katanya.

 

Teten juga berkeinginan agar hasil produk UMKM di sekitar pesantren diakomodir untuk bisa masuk toserba. Sehingga penguatan ekonomi pesantren dan masyarakat bisa benar-benar tercapai, sesuai dengan keinginan presiden.

 

“Sesuai dengan arahan Bapak Presiden, agar kementerian bisa ikut memperkuat pemberdayaan ekonomi masyarakat dan pesantren,” ungkapnya di hadapan stakeholder ekonomi dan keuangan syariah.

 

Selain itu, KH Abdul Ghofur, Pengasuh Pondok Pesantren Sunan Drajat mengatakan dengan kepedulian menteri, hal ini akan memacu semangat koperasi binaan pondok pesantren untuk terus mengembangkan sayap. Tujuannya, agar pemberdayaan ekonomi umat bisa tercapai.

 

“Kedatangan Menteri Koperasi dan UKM ke Pondok Pesantren Sunan Drajat cukup tepat, karena pondok ini sudah mempunyai berbagai unit usaha, sebagai pemberdayaan ekonomi pesantren,” ujarnya.

Risma Savhira
Editor: Risma Savhira

Artikel Terkait