Surabaya, NU Online Jatim
Para kepala daerah di Jawa Timur diminta untuk memaksimalkan vaksinasi untuk para lansia, guru, tenaga pendidik, dan ustadz pesantren. Permintaan ini disampaikan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Sebab, hingga kini vaksinasi dinilai belum maksimal. Sehingga bupati dan wali kota harus membuat inovasi untuk perbaikan pola vaksinasi.
"Segera maksimalkan, utamanya para lansia, guru dan tenaga pendidik. Termasuk guru di pondok pesantren," kata Khofifah, Rabu (19/05/2021) sebagaimana dilansir merdeka.com.
Ia berharap kepada seluruh kepala daerah yang masih sangat rendah realisasi vaksinasinya segera melakukan koordinasi dengan dinas terkait.
"Harus ada format yang dimaksimalkan. Karena nanti ada kaitannya, yaitu siswa yang pergi ke sekolah tidak membahayakan bagi lansia di rumah masing-masing," lanjutnya.
Khofifah juga mengimbau kepada aparatur sipil negara (ASN) di kabupaten/kota untuk membantu percepatan penyelenggaraan vaksinasi.
"Hal ini merupakan kesempatan untuk melakukan proses identifikasi vaksinasi bagi para guru dan lansia," tandasnya.
