Pendidikan

LSP Unusa Loloskan 85 Mahasiswa Vokasi Terima Hibah Ujikom

Rabu, 2 Juli 2025 | 20:00 WIB

LSP Unusa Loloskan 85 Mahasiswa Vokasi Terima Hibah Ujikom

Workshop penerima hibah ujikom vokasi. (Foto: NOJ/ Dok. Humas Unusa)

Surabaya, NU Online Jatim 

Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) berhasil meloloskan 85 mahasiswa vokasi untuk mengikuti Hibah Program Sertifikasi Kompetensi dan Profesi Mahasiswa Vokasi  Tahun 2025. Ini merupakan tahun kedua LSP Unusa dipercaya menerima hibah tersebut.

ADVERTISEMENT BY OPTAD

 

Kegiatan uji kompetensi ini sedikitnya beririsan dengan dua program Sustainable Development Goals (SDGs), yakni SDGs 4 terkait dengan Quality Education untuk peningkatan kualitas pendidikan, terutama penjaminan mutu lulusan dan kesiapan kerja, serta menunjukkan komitmen lembaga dalam menyediakan pendidikan tinggi yang berkualitas dan terukur. 

 

Di samping itu, juga berkaitan dengan SDGs 3 (Good Health and Well-being). Hal ini karena mahasiswa yang terlibat adalah mahasiswa vokasi bidang kesehatan --keperawatan, kebidanan, keselamatan dan kesehatan kerja, serta analis kesehatan-- sehingga mahasiswa akan memberikan layanan kesehatan yang aman dan bermutu.

ADVERTISEMENT BY ANYMIND

 

Hibah yang diselengarakan oleh Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan Dirjen Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) ini telah meloloskan sebanyak 55 perguruan tinggi penyelenggara pendidikan vokasi dengan jumlah total mahasiswa penerima manfaat program sebanyak 4.999 mahasiswa, mereka terdiri dari 2.623 mahasiswa mengikuti Tipe A dan sisanya 2.376 Tipe B.

 

Tipe A akan memperoleh pembiayaan sebesar Rp 750.000,00 untuk uji kompetensi yang tidak memerlukan bahan habis pakai atau hanya memerlukan dalam jumlah yang sedikit atau ringan; sedang Tipe B sebesar Rp 950.000,00 untuk uji kompetensi yang memerlukan bahan habis pakai dalam jumlah yang banyak atau berat.

ADVERTISEMENT BY OPTAD

 

Untuk kelancaran pelaksanaan program ini, Kamis (26/06/2025) siang, Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan Dirjen Pendidikan Tinggi, Kemdiktisaintek, menggelar kegiatan workshop bagi perguruan tinggi penerima. Workshop diadakan di Kampus Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) dengan menghadirkan asesor pendamping dari Kementerian yang diambil dari matan ketua LSP di lembaga pengelola pendidikan vokasi.

 

Dalam kegiatan workshop itu juga ditandatangani MoU antara Kementerian dengan Pimpinan perguruan tinggi penerima.

ADVERTISEMENT BY ANYMIND

Program sertifikasi kompetensi dan profesi ini difokuskan pada bidang-bidang Science, Technology, Engineering, Arts, and Maths (STEAM) dengan penekanan bidang pangan dan energi. 

 

Bertujuan antara lain untuk meningkatkan kemampuan perguruan tinggi penyelenggara program pendidikan vokasi dalam menyiapkan lulusan yang kompeten dan profesional sesuai dengan level KKNI; meningkatkan kompetensi mahasiswa vokasi sesuai dengan bidang kompetensi utamanya; meningkatan jumlah penyerapan lulusan oleh dunia usaha, dunia industri, dan dunia kerja lainnya; dan meningkatkan daya saing lulusan pendidikan tinggi vokasi dalam pasar kerja nasional ataupun internasional.

ADVERTISEMENT BY ANYMIND