Sumenep, NU Online Jatim
Sebagai bentuk kepatuhan atau satu komando atas instruksi Pimpinan Pusat (PP) Gerakan Pemuda (GP) Ansor, Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor dan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Sumenep mengikuti Apel Kebangsaan Virtual. Kegiatan ini dipusatkan di Aula Graha Wahab Chasbullah, Kebonagung, Kecamatan Kota, Sumenep, Ahad (29/11/2020).
Imam Haromain menuturkan, Apel Kebangsaan virtual yang dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) ini sebagai bentuk satu komando Ansor-Banser dalam mengawal kebangsaan dan nilai-nilai NU.
"Ansor-Banser Kabupaten Sumenep sama seperti kader lain di seluruh wilayah Indonesia satu komando di dalam mengawal kebangsaan dan nilai-nilai NU," ungkapnya kepada NU Online Jatim.
Sekretaris PC GP Ansor Sumenep ini menjelaskan, bahwa Apel Kebangsaan Virtual ini sedikitnya diikuti oleh 50.000 kader Ansor-Banser se-Jawa dan Madura. Hal ini dilakukan sebagai bentuk respons atas dinamika politik belakangan yang berpotensi mengancam keutuhan bangsa.
"Kegiatan ini dilakukan karena adanya perbedaan pandangan politik ataupun agama yang muncul akhir-akhir ini yang menyebabkan polarisasi di tengah masyarakat," ujarnya mengutip pernyataan Yaqut Cholil Qoumas, Ketua Umum PP GP Ansor.
Disebutkan pula, melalui kegiatan ini, diharapkan mampu membangkitkan kembali kesadaran seluruh elemen bangsa akan pentingnya makna persatuan dan kesatuan.
"Bahwa kita sebagai kader memiliki peran dan tanggung jawab kepada NKRI dan para kiai kita. Saya ingatkan untuk terus menjaga kiai-kiai kita, terutama di tengah-tengah pandemi," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Satuan Koordinator Cabang (Kasatkorcab) Banser Kabupaten Sumenep, Suaidi mengatakan, Banser Sumenep satu komando di dalam menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan mengabdi pada ulama-ulama NU. Selain itu, Apel Kebangsaan yang diikuti oleh puluhan kader Ansor-Banser Sumenep ini baru kali pertama digelar secara daring.
"Mengingat pandemi yang belum berakhir di negeri kita, Banser satu komando dalam berbakti pada NU dan ulama, termasuk menjalankan Apel Kebangsaan ini dengan tetap menerapkan protokol kesehatan," tandasnya.
Editor: Romza
