• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Senin, 29 April 2024

Metropolis

Habib Umar Berikan 3 Amalan agar Tidak Menyimpang dari Jalan Allah

Habib Umar Berikan 3 Amalan agar Tidak Menyimpang dari Jalan Allah
Pengasuh Darul Musthofa, Hadramaut, Yaman, Habib Umar al-Hafidz. (Foto: NOJ/iqra.republika.co.id)
Pengasuh Darul Musthofa, Hadramaut, Yaman, Habib Umar al-Hafidz. (Foto: NOJ/iqra.republika.co.id)

Jakarta, NU Online Jatim

Pengasuh Darul Musthofa, Hadramaut, Yaman, Habib Umar al-Hafidz menyampaikan sejumlah amalan yang bermanfaat agar terus istiqamah berada di jalan Allah SWT.


Hal ini disampaikannya dalam tayangan yang disiarkan di kanal Youtube Nabawi TV, digambarkan bagaimana vokalis band Wali Fa'ank, bertanya beberapa hal kepada Habib Umar bin Hafidz. Salah satunya, apa saja amalan yang bisa dilakukan agar seorang Muslim dijauhkan dan dilindungi dari perbuatan maksiat.


Habib Umar menjelaskan, sebanyak dan sesering apapun dosa atau kesalahan yang dilakukan, jangan pernah berhenti atau bermalas-malasan untuk bertaubat dan kembali kepada Allah.


“Karena setan memiliki misi untuk selalu menjebloskan seseorang ke dalam kemaksiatan,” ujarnya yang dilansir dari iqra.republika.co.id, Rabu (23/08/2023).


Menurutnya, setan itu musuh Allah, dan Allah membukakan pintu taubat seluas-luasnya untuk menggagalkan upaya setan. Maka ketika seseorang sering kali atau berulang kali kembali berbuat dosa, lalu taubat, dan berbuat dosa lagi, maka selalu bertaubatlah berulang kali kepada Allah.


"Sebanyak apapun kita terpuruk dalam kemaksiatan, maka perbanyak selalu taubat kita kepada Allah, sebagaimana musuh kita setan yang ingin menghinakan kita dengan maksiat kepada Allah. Maka hinakan dan kecewakan setan dengan bertaubat lagi kepada Allah," terangnya.


Misalnya ketika ada orang yang mencaci maki orang shaleh dengan cacian yang provokatif, maka orang shaleh yang dicaci itu cukup berkata kepada pencacinya.


"Sungguh saya akan membuat kesal dalang yang memprovokasi engkau untuk mencaci saya," jelasnya.


Dengan cara apa membuat setan kesal dan kecewa? Dengan memaafkan orang yang mencaci tersebut, membersihkan hati, dan tetap mencintai si pencaci. Sehingga setan pun kecewa dan gagal berupaya menjebloskannya ke dalam perbuatan dosa.


Habib Umar bin Hafidz memberikan 3 amalan untuk membersihkan hati dan jauh dari kecenderungan menyimpang dari jalan Allah ta'ala.


Pertama, mengucapkan dzikir. Banyak-banyaklah berdzikir dengan mengucapkan Allah, Allah, Allah dan terus mengulanginya hingga 66 kali.


Kedua, membaca surat An-Nas 7 kali di waktu pagi dan sore hari. Ketiga, membaca ayat kursi setiap setelah shalat. Habib Umar juga berpesan untuk selalu membaca ayat kursi cukup satu kali setiap sesudah menunaikan ibadah shalat. Amalan-amalan inilah yang akan membantu seorang muslim untuk istiqamah di jalan Allah dan menyucikan hati. 


Metropolis Terbaru