• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Selasa, 16 April 2024

Metropolis

Hari Kartini, Pelajar NU Baureno Bojonegoro Bagikan Masker

Hari Kartini, Pelajar NU Baureno Bojonegoro Bagikan Masker
Pengayuh becak menerima masker dari PAC IPNU Baureno, Bojonegoro. (Foto: NOJ/Ruri FH)
Pengayuh becak menerima masker dari PAC IPNU Baureno, Bojonegoro. (Foto: NOJ/Ruri FH)

Bojonegoro, NU Online Jatim

Tepat pada momentum hari Kartini, Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro membagikan masker.

 

Kegiatan ini bekerja sama dengan Dewan Koordinasi Anak Cabang (DKAC) Corp Brigade Pembangunan (CBP) dan Korp Pelajar Putri (KPP) setempat. Dan lokasi kegiatan adalah sekitar Pasar Baureno, Selasa (21/4).

 

Ketua PAC IPPNU Baureno, Desy Fytania menuturkan bahwa kegiatan ini merupakan wujud kepedulian kepada sesama di tengah ancaman pandemi Covid-19. Juga menyalakan semangat Kartini sebagai sosok pahlawan perempuan. 

 

“Di samping menyadarkan kader kita untuk berbagai, juga mengingatkan masyarakat umum betapa pentingnya memakai masker saat berada di luar rumah,” kata Desy.
Dirinya berharap dengan kegiatan ini dapat membantu mereka yang enggan membeli masker karena harganya tidak terjangkau..

 

Sebanyak 500 lebih masker yang dibagikan kepada tukang becak, sopir angkot, tukang ojek, serta para pengguna jalan di sejumlah titik keramaian, seperti di lampu merah pertigaan SMPN 1 Baureno dan tiga titik di depan Pasar Baureno. 

 

Sejumlah masker tersebut merupakan hasil swadaya yang dari beberapa Pimpinan Ranting (PR) yang suka rela berdonasi dalam gerakan satu kader satu masker.
Ketua PAC IPNU Baureno, Moch. Sa’idul Jazil menjelaskan bahwa selain berupa masker, ada juga yang donasi uang dari beberapa orang.

 

“Akhirnya kami belikan kain untuk membuat masker sendiri untuk dijahit,” tuturnya.

 

Komandan DKAC KPP Baureno Nur Hesti Septiyo Rini yang turut menyertai kegiatan menjelaskan ada sekitar 50 kader yang terlibat dari pengurus PAC sendiri maupun pengurus PR setempat. 

 

“Bahkan ada yang dari luar kecamatan, karena pernah ikut pengkaderan di sini” kata Hesti. 

 

Kendati kader sekian banyak yang ikut, tetap mengupayakan jaga jarak fisik (physical distancing), sebagai bentuk kampanye di titik kerumunan pasar dan jalanan, untuk memutus rantai penyebaran virus sebagaimana protokol kesehatan 

 

Kontributor: Ruri FH
Editor: Syaifullah
 


Editor:

Metropolis Terbaru