Pendidikan

Yudisium FKIP Unisda 2024: Momen Haru dan Bahagia bagi 108 Sarjana Pendidikan

Rabu, 11 September 2024 | 18:00 WIB

Yudisium FKIP Unisda 2024: Momen Haru dan Bahagia bagi 108 Sarjana Pendidikan

Yudisium FKIP Unisda 2024. (Foto: NOJ/humas)

Lamongan, NU Online Jatim

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Islam Darul 'Ulum (Unisda) sukses menggelar Yudisium bagi 108 sarjana dari tiga program studi, yakni Pendidikan Matematika, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, serta Pendidikan Bahasa Inggris. Acara berlangsung dengan khidmat di Aula Lantai 3 Unisda dan dihadiri oleh pimpinan fakultas, dosen, serta para peserta yudisium.

 

Yudisium ini merupakan puncak pencapaian setelah empat tahun masa studi, menandai resmi berakhirnya perjalanan akademik para mahasiswa dan pemberian gelar Sarjana Pendidikan. Gelar ini menjadi legalitas formal bagi para lulusan untuk mengabdikan ilmu mereka sebagai tenaga pendidik di lembaga pendidikan formal.

 

Acara dimulai dengan pembacaan Surat Keputusan peserta yudisium oleh Wakil Dekan Bidang Akademik, Ibu Daniar Sofeni yang juga mengumumkan nama-nama lulusan terbaik. Vina Pandu Winata dari Program Studi Pendidikan Matematika, Eva Tri Oktavia Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dan Evatul Vionisa dari Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris terpilih sebagai mahasiswa terbaik FKIP Yudisium 2024, berkat prestasi akademik dan dedikasi mereka selama masa studi.

 

Dekan FKIP, Dr. Khoirul Huda dalam sambutannya menekankan bahwa seorang guru yang bermartabat adalah kunci utama untuk membangun bangsa yang kuat.

 

“Menjadi guru tidak sekadar tentang mengajarkan ilmu pengetahuan, tetapi juga menjadi teladan yang berintegritas dan berdedikasi tinggi dalam membentuk karakter generasi penerus bangsa,” ujarnya.

 

Ia menambahkan, dengan kompetensi dan martabat yang terjaga, para lulusan diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam mewujudkan Indonesia yang hebat dan berdaya saing global.

 

Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Dr. KH. Mustofa memberikan pesan penting untuk para lulusan agar selalu optimis dalam mengajarkan ilmu dan berperan aktif sebagai guru yang berdedikasi. "Kegiatan yudisium berjalan lancar dan penuh makna, memberikan kesan mendalam bagi seluruh peserta yang hadir," terangnya.

 

Momen ini tak hanya menjadi ajang perayaan pribadi bagi para wisudawan, tetapi juga sebuah tradisi yang melestarikan nilai-nilai akademik dan apresiasi atas prestasi yang digagas sejak awal oleh Dekan FKIP sebelumnya, Dr. Sutardi.

 

Suasana haru dan bahagia semakin terasa ketika peserta yudisium mempersembahkan penampilan musikalisasi puisi, sholawat, dan tembang simfoni, sebagai bentuk ekspresi syukur atas pencapaian mereka.