• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Sabtu, 27 April 2024

Tapal Kuda

Gus Ipong Sebut UNU Pasuruan Buah dari Tanaman Ulama Terdahulu

Gus Ipong Sebut UNU Pasuruan Buah dari Tanaman Ulama Terdahulu
Ketua PCNU Kabupaten Pasuruan, KH Imron Mutamakkin saat memberikan sambutan pada acara grand launching UNU Pasuruan. (Foto: NOJ/Mokh Faisol)
Ketua PCNU Kabupaten Pasuruan, KH Imron Mutamakkin saat memberikan sambutan pada acara grand launching UNU Pasuruan. (Foto: NOJ/Mokh Faisol)

Pasuruan, NU Online Jatim

Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pasuruan, KH Imron Mutamakkin atau Gus Ipong mengatakan, keberadaan Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Pasuruan tidak lepas dari peran para ulama Pasuruan terdahulu yang telah menanam pohon.


"Apa yang kita terima saat ini adalah buah dari tanaman orang-orang tua kita sebelumnya, sehingga kita berharap dengan ini kita harus menanam pohon agar kelak buah yang  dihasilkan dapat dinikmati oleh generasi yang akan datang," ujarnya pada saat grand launching UNU Pasuruan di Ballroom Ascent Premier Hotel Pasuruan, Rabu (07/02/2024).


Menurutnya, apa yang dilakukan oleh PCNU Kabupaten Pasuruan sebenarnya hanya menterjemahkan doa yang yang biasa dilakukan, yakni doa sapu jagad.


رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ


Artinya: Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka. (QS Al-Baqarah: 201)


"Doa ini singkat namun terdapat banyak makna," ungkapnya.


Pengasuh Pondok Pesantren Besuk Pasuruan menerangkan, untuk mencapai kebaikan-kebaikan tersebut, maka harus melihat apa yang disampaikan oleh Imam Syafi'i.


"Artinya barang siapa menginginkan akhirat maka harus dengan ilmu. Dan barang siapa menginginkan keduanya, juga harus dengan ilmu," jelasnya.


Sehingga puncak dari wa qinâ 'adzâban-nâr dalam akhir doa sapu jagad bermakna moral itu sangat mempengaruhi terhadap Apa yang akan dilakukan untuk kebaikan dunia dan akhirat sehingga wa qinâ 'adzâban-nâr itu titik tekan bagaimana cara menjunjung tinggi etika dan moral.


"Titik tekan keberadaan perguruan tinggi adalah menjunjung tinggi etika dan moral," paparnya.


Gus Ipong mengaku, mendirikan perguruan tinggi di Pasuruan bukan untuk berlomba-lomba merebutakan suatu dan saling menjatuhkan, melainkan untuk berlomba-lomba untuk saling berkontestasi.


"Mari kita bersama sama berkontestasi agar buahnya bisa dinikmati oleh generasi yang akan datang," urainya.


Dirinya berharap kepada seluruh pendidikan yang ada di Kabupaten Pasuruan untuk terus meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM), karena nanti dampaknya bisa menjunjung perguruan tinggi di Pasuruan.


Tapal Kuda Terbaru