Rakorcab Pelajar NU Blitar Luncurkan Program ‘Ranting Berdikari’, Apa Itu?
Rabu, 4 Agustus 2021 | 07:00 WIB
Blitar, NU Online Jatim
Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Blitar menghelat Rapat Koordinasi Cabang atau Rakorcab. Acara digelar secara daring melalui Google Meet, Selasa (03/08/2021).
ADVERTISEMENT BY OPTAD
Ketua PC IPNU Kabupaten Blitar, Syariful Anwar mengatakan, dalam Rakorcab ini pihaknya meluncurkan program ‘Ranting Berdikari’. Sebuah program yang bertujuan untuk mempersiapkan dan menjembatani ranting dalam akreditasi dan klasterisasi.
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
“Maka dari itu kami mendorong ranting-ranting yang ada di Kabupaten Blitar untuk melaksanakan program ‘Rantng Berdikari’ ini,” ujarnya kepada NU Online Jatim.
ADVERTISEMENT BY OPTAD
Syariful menjelaskan, di dalam ‘Ranting Berdikari’ tersebut ada enam komponen yang dijadikan patokan bagi ranting dalam melaksanakan programnya. Pertama, ranting diajak untuk aktif dalam sosial media dan dakwah digital. Mengingat saat ini segmentasi digital paling banyak dari usia pelajar.
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
“Ini merupakan suatu potensi yang harus kita manfaatkan bersama. Apalagi sebagian besar ranting di Kabupaten Blitar sudah memiliki akun media sosial,” tuturnya.
Kedua, yaitu ranting mandiri. Tujuannya agar ranting bisa mandiri berorganisasi terutama dalam hal finansial. Caranya ialah memaksimalkan badan usaha yang ada di ranting dengan pengelolaan yang profesional. Selain itu, bisa juga mengikuti program gabungan bersama Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU) Kabupaten Blitar dan Diplomat Success Challenge (DSC).
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
Ketiga, kaderisasi yang berkelanjutan. Hal ini agar ketika sudah tidak tergabung di IPNU-IPPNU, dapat melanjutkan kiprahnya ke jenjang kaderisasi lanjutan, seperti GP Ansor dan Fatayat NU. Selain itu juga diharapkan dapat melaksanakan kaderisasi formal.
“Kaderisasi tersebut bisa dimulai dari Makesta, Lakmud, Lakut, dan yang semcamnya,” jelas Syariful.
Keempat, IPNU-IPPNU Blitar menarget kader tidak hanya cakap pendidikan agama, tapi juga pendidikan formal. Salah satunya dengan melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi. Kelima, yaitu tertib administrasi, yang merupakan program lanjutan dari gelaran Madrasah Administrasi beberapa waktu yang lalu.
Keenam, ialah bersinergi. Ranting diharapkan mampu bersinergi dengan badan otonom (banom) lain maupun dengan instansi atau lembaga lain di sekitarnya, seperti halnya karang taruna.
“Kami berharap agar program ‘Ranting Berdikari’ dapat segera diimplementasikan oleh ranting, tentu dengan pendampingan PAC. Hal ini agar misi tentang nilai akreditasi dan klasterisasi sesuai harapan,” pungkasnya.
Editor: A Habiburrahman
ADVERTISEMENT BY ANYMIND