Pesan Ta’aruf Menjelang Rakernas dan Mukernas PP Muslimat
Kamis, 29 Oktober 2020 | 15:45 WIB
Batu, NU Online Jatim
Muslimat merupakan badan otonom yang membidangi perempuan Nahdlatul Ulama berusia di atas 40 tahun. Berdirinya Muslimat adalah pergerakan para perempuan Indonesia, meskipun demikian, berdirinya Muslimat NU tidak lepas dari istikhoroh para kiai terdahulu.
ADVERTISEMENT BY OPTAD
Sebagai bentuk eksistensinya dalam menjaga warisan para pendiri Muslimat NU itu, Pimpinan Pusat (PP) Muslimat NU menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) dan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) NU 2020 pada 29/10/2020 sampai 1/11/2020 di Kota Batu, Jawa Timur.
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
“Kita harus terus menjaga karakter Muslimat NU yang sesuai dengan keseharian Ibu-Ibu yaitu menjaga amaliah ahlussunnah wal jama’ah dengan menjunjung tinggi akhlak yang baik,” kata Bu Nyai Hj Mahfudzoh Aly Ubaid, Penasehat PP Muslimat saat memberikan sambutan dalam acara ta’aruf peserta Rakernas dan Mukernas PP Muslimat (28/10/2020).
ADVERTISEMENT BY OPTAD
Putri Almagfurlah KH Abdul Wahab Chasbullah ini melanjutkan bahwa kegiatan ini senantiasa diiringi dengan niat yang baik agar menjadi berkah dunia akhirat. “Di Muslimat NU ini kita mencari berkah dunia akhirat. Dan saya kesini mencari sangu itu,” lanjutnya.
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
Di kesempatan yang sama, Ketua Periodik PP Muslimat NU Dr Yaniah Wardani mengatakan acara ta’aruf ini adalah rangkaian awal dari Rakernas dan Mukernas Muslimat NU. Nantinya Rakernas dan Mukernas akan dibuka secara resmi oleh Wakil Presiden Republik Indonesia dengan jumlah peserta sebanyak 1.650 peserta akan mengikuti acara ini hingga selesai,” terang lanjutnya.
Dihadapan para Pimpinan Wilayah, Pimpinan Cabang dan Pimpinan Cabang Istimewa ini, Yaniah Wardani menyampaikan berbagai program kegiatan yang telah dilaksanakan. “Meskipun saat ini sedang pandemi, namun tidak melunturkan semangat PP Muslimat NU untuk tetap berkegiatan. Kami sudah melakukan banyak hal, antara lain webinar, riyadloh, hingga baksos,” ungkapnya.
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
Di akhir acara ta’aruf, Sekretaris Umum PP Muslimat NU drg Hj Ulfah Mashfufah menjelaskan metode teknis Rakernas dan Mukernas yang dilaksanakan secara offline dan online ini. Gelaran offline dilakukan secara terbatas dan tetap berbasisi digital. Oleh karena itu semua peserta offline diharap membawa laptop dan materi yang akan disampaikan dalam sidang pleno atau komisi akan berbentuk e-book.
“Rakernas dan Mukernas kali ini menerapkan digitalisasi penuh. Sekaligus kita membuktikan bahwa Muslimat NU akrab dan sangat terbuka dengan digitalisasi. Dan saya ucapkan selamat mengikuti Rakernas Mukernas PP Muslimat NU,” pungkasnya.
Editor : Rofi'i Boenawi
ADVERTISEMENT BY ANYMIND