Lamongan, NU Online Jatim

Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Lamongan menggelar Talkshow dan Launching Rumah Pelajar di gedung pascasarjana Universitas Lamongan, Ahad (04/08/2024).

Ketua Pelaksana, Rizka Agus bintang satriya melaporkan, kegiatan yang mengangkat tema ‘Ambang Batas Pelajar Lamongan: Krisis atau Eksis?’ dengan menghadirkan 3 narasumber yakni Fathurrahman Sueb (pakar dan praktisi pendidikan Lamongan), Anis Su'adah (aliansi perempuan Lamongan) dan Rudi Tlogo Bandung (aktivis anti narkoba).

Menurutnya, 3 materi yang selaras dibahas ialah etika dan moral pelajar, pernikahan dini, pelecehan, kekerasan, perundungan dan bahaya penyalahgunaan narkoba. “Hal ini sebagai celengan awal wawasan pelajar yang harus dicegah bersama,” ujarnya.

Sementara Ketua PC IPNU Lamongan, Abdurrohim menerangkan, peluncuran rumah pelajar ini berdasarkan hasil dari studi kasus dan hasil diskusi dengan berbagai pihak terkait maraknya isu-isu pelajar maupun kebijakan pemerintah khususnya di bidang pendidikan.

“Dan juga masalah pelajar seperti perundungan, kekerasan, pelecehan seksual, bahkan penyalahgunaan narkoba,” terangnya kepada NU Online Jatim, Senin (06/08/2024).

Ia menyebut, rumah pelajar ini digagas sebagai pusat studi kajian, riset dan literasi pelajar Lamongan, juga media advokasi dan pendampingan masalah-masalah yang rentan dialami oleh anak-anak, remaja, khususnya pelajar,” jelasnya.

Senada, Polres Lamongan, Ipda Wahyudi Eko Afandi menambahkan, dalam kegiatan ini pihakny dari jajaran polres sangat bangga dan mengapresiasi pemuda pemudi IPNU-IPPNU dengan gebrakan inovatifnya yang melek terhadap situasi, perkembangan hukum, dan narkoba.

“Saya berharap besar perwakilan yang hadir dapat menjadi kesinambungan di tingkatan wilayah masing-masing, kecamatan, universitas dan sekolah sehingga dapat menjadi upaya preventif untuk cegah permasalahan pelajar di Lamongan,” tambahnya.