Pasuruan, NU Online Jatim
Pimpinan Komisariat Perguruan Tinggi (PKPT) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) ITSNU STAIS Pasuruan melaksanakan Rencana Tindak lanjut (RTL) III Masa Kesetiaan Anggota (Makesta) V.
Kegiatan yang diiisi dengan Ngaji Ke-NU-an ini dipusatkan di Balai Desa Karang Pandaan, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan, Sabtu (04/12/2021). Adapun narasumber dalam kegiatan ini ialah Akhmad Farid, Ketua Lembaga Pendidikan (LP) Ma'arif NU Kabupaten Pasuruan.
Akhmad Farid mengatakan, sebagaimana perkataan Hadratussyaikh KH M Hasyim Asy’ari, bahwa syarat masuk NU harus dengan penuh rasa cinta.
"Jika kalian datang ke kegiatan NU karena terpaksa, maka ubahlah dengan rasa cinta karena ini adalah panggilan dari Mbah Hasyim Asy'ari," katanya.
Hal yang sama juga ketika bergabung di organisasi IPNU-IPPNU. Bahwa hendaknya tidak setengah-setengah, tetapi harus penuh kasih sayang, rasa cinta, lemah lembut, dan penuh penjiwaan.
"Jika kita cinta kepada IPNU-IPPNU, insyaallah kita akan diakui santrinya Mbah Hasyim Asy’ari, sebagaimana yang dikatakannya, barang siapa yang mau mengurusi NU, saya doakan husnul khatimah beserta anak cucu," ujarnya.
Lebih lanjut, dosen ITSNU STAIS Pasuruan juga mengatakan, bahwa NU itu jangan sampai seperti dinosaurus, yang saat ini sudah punah dan hanya terdengar ceritanya saja.
"Dinosaurus itu besar, tetapi anak cucu kita hanya mendengar ceritanya saja. Oleh karena itu, berkhidmat di IPNU-IPPNU adalah salah satu cara agar NU tidak punah," ujarnya.
Sementara Ketua PKPT IPPNU ITSNU STAIS Pasuruan, Nada Rofilah mengatakan, tujuan RTL ini adalah untuk membekali kader IPNU-IPPNU perihal pengetahuan ke-NU-an.
Dirinya pun berharap, agar kader IPNU-IPPNU yang tersebar di ITSNU STAIS Pasuruan nantinya dapat berkontribusi di Pimpinan Anak Cabang (PAC) atau Pimpinan Ranting (PR) di daerah masing-masing.
"Semoga ilmu yang diperoleh dalam RTL III Makesta V ini bisa bermanfaat, khususnya di PAC atau PR masing-masing," pungkasnya.
Editor: A Habiburrahman
