Bangkalan, NU Online Jatim

Bupati Bangkalan, R Abdul Latif Amin Imron bersama jajarannya mengikuti rapat pendampingan terkait penanganan Covid-19 dengan Satgas Covid-19 pusat. Kegiatan yang digelar secara virtual pada Senin (02/08/2021) itu juga diikuti oleh 128 pimpinan daerah kabupaten/kota se-Jawa Bali. Rapat tersebut digelar dengan tujuan untuk menggali informasi dan menganalisis situasi dan implementasi program penanganan Covid-19 di daerah.

 

Ra Latif dalam kesempatan tersebut menjelaskan terkait upaya pengendalian Covid-19 di Bangkalan seperti pelaksanaan operasi yustisi dan penyekatan selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat hingga PPKM Level 3.

 

“Dari upaya tersebut, kami mendapatkan gambaran bahwa pelanggar protokol kesehatan cenderung terjadi saat akhir pekan. Namun jumlah pelanggaran secara keseluruhan menurun. Hal ini akan terus menjadi evaluasi kami bersama Satgas Covid-19 Bangkalan,” jelasnya.

 

Terkait vaksinasi, Ra Latif mengatakan bahwa masih ada kendala karena masyarakat masih banyak yang menghindar untuk mengikuti vaksinasi di puskesmas.

 

“Untuk mengantisipasi hal itu, kami memperluas gerai vaksinasi serta mengupayakan koordinasi dengan tokoh masyarakat setempat,” kata Ra Latif.

 

Selain itu, perluasan vaksinasi di Bangkalan juga mendapatkan dukungan program vaksinasi yang digagas oleh instansi dan elemen masyarakat seperti Kejaksaan Negeri Bangkalan, partai politik, organisasi masyarakat keagamaan dan dari Ketua DPRD Bangkalan yang dilakukan secara door to door. 

 

“Yang menarik dari pelaksanaan vaksinasi di Bangkalan yaitu setiap hari Selasa dan Rabu peserta vaksinasi selalu meningkat. Sehingga fakta ini akan kami jadikan rujukan untuk meningkatkan pelayanan vaksinasi di hari tersebut,” ujarnya.

 

Hingga tanggal 1 Agustus 2021 capaian vaksinasi di Bangkalan untuk dosis pertama tercatat sebanyak 8,73 persen dan dosis kedua sebanyak 4,07 persen dari total sasaran 785.123 orang.

 

“Jadi kami harus terus bekerja keras untuk melakukan vaksin kepada seluruh masyarakat Bangkalan,” pungkasnya.

 

Editor: Risma Savhira