Kediri, NU Online Jatim
Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Badas Kabupaten Kediri meluncurkan Sekolah Dasar Islam Nahdlatul Ulama (SDI NU) pada hari Kamis (14/07/2022). Launching ini dilaksanakan di halaman kampus SDI NU Badas, Desa Tunglur, Kecamatan Badas Kabupaten Kediri.
Keberadaan sekolah ini disiapkan untuk mencetak siswa berprestasi dari kalangan Nahdliyin. Serta menjadi sekolah berkualitas dengan system pendidikan yang diterapkannya.
KH Muhammad Ma'mun Mahfudz selaku Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama(PCNU) Kabupaten Kediri menyampaikan terima kaaih serta apresiasi atas masifnya kegiatan NU di MWCNU Badas.
"Saya kalau mendengar Badas membuat gerakan perubahan, saya tidak kaget, karena saya tahu bapak ketua MWCNU-nya sangat aktif dan inovasi serta idenya sangat bagus," tuturnya.
Selain itu, Gus Makmun juga mengapresiasi keaktifan lembaga dan Badan Otonom (Banom) NU yang sangat solid dalam berkidmah di MWCNU Badas.
"Diikuti oleh yang lainnya, Muslimat, Ansor, Fatayat, IPNU-IPPNU-nya, semua kalau diajak Pak Basar "mlayu" kita semua harus ikut "mlayu" juga,” imbuhnya.
Alumni Pondok Pesantren Lirboyo Kota Kediri tersebut berharap, melalui Launching SDI NU Badas ini dapat mencetak kader yang loyalitasnya tinggi. Sebab di daerah Badas termasuk wilayah yang sangat potensial untuk menjadi kader NU di masa mendatang.
"Belum ada MWCNU dalam media secanggih Badas yang memiliki Channel TV," ungkap Gus Makmun.
Sementara itu, H Khoirul Basar selaku Ketua MWCNU Badas dalam sambutanya menyampaikan, berdirinya SDI NU Badas ini adalah bukti bahwa Nahdliyin ingin menjaga aset jamiyah.
"Kita miris, ada beberapa anak dari golongan kita (Nahdliyin), akan tetapi disekolahkan di minhum," katanaya.
Menurutnya, kondisi seperti itu harus disikapi dengan adanya SDI NU Badas. Supaya bisa mengamankan aset Sumber Daya Manusia(SDM) NU. Selain itu agar Nahdliyin tidak keliru dalam menyekolahkan anaknya.
"Biar kita yang mengamankan. Insyaallah kita cetak kader NU di masa mendatang lewat SDI NU ini," tandasnya.
