PKL di Kediri, Ketua GP Ansor Jatim Ajak Kader Tumbuhkan Karakter yang Berani

Kediri, NU Online Jatim

Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Jawa Timur, H Musaffa Safril mengajak para kader Ansor untuk menumbuhkan karakter kepemudaan yang berani, jujur, dan teguh dalam memegang prinsip.

Hal ini disampaikannya saat membuka kegiatan Pelatihan Kepemimpinan Lanjutan (PKL) Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Kabupaten Kediri yang diselenggarakan di Pondok Pesantren Al-Ishlah As-Suyuti, Desa Dlopo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri, Kamis (10/07/2025).

Dalam sambutannya, Musaffa mengangkat kisah Ashabul Kahfi sebagai rujukan moral bagi kader muda Ansor. Menurutnya, para pemuda Ashabul Kahfi merupakan contoh keberanian dalam mempertahankan keyakinan, meski harus berhadapan dengan tekanan kekuasaan.

“Ashabul Kahfi adalah gambaran pemuda yang tidak tunduk pada tirani. Mereka memilih mempertahankan iman, meskipun harus meninggalkan kenyamanan dan kekuasaan. Ini menjadi pelajaran penting bagi kita dalam menjaga integritas,” ujarnya.

Musaffa mengingatkan, tantangan yang dihadapi pemuda saat ini berbeda bentuk, namun tidak kalah kompleks, seperti pengaruh media sosial, pragmatisme dalam berorganisasi, serta tekanan untuk menyesuaikan diri dengan arus mayoritas menjadi ujian tersendiri.

“Hari ini, tantangan kita bukan hanya dalam hal ideologi, tetapi juga dalam menjaga kejujuran, konsistensi, dan keberanian untuk bersikap benar,” terangnya.

Ia menyebut, proses kaderisasi di lingkungan GP Ansor tidak boleh berhenti pada aspek administratif dan struktural semata, yang lebih penting adalah pembentukan karakter dan keberanian moral. “Ansor tidak butuh pemuda penjilat. Kita butuh pemuda yang jujur, tegas, dan siap berdiri meski harus sendirian,” tegas Musaffa.

PKL ini dirancang untuk memperkuat kapasitas kepemimpinan kader GP Ansor, sekaligus menanamkan nilai-nilai dasar keulamaan, kebangsaan, dan kemanusiaan. Diharapkan, para peserta mampu menjadi pemimpin yang tidak hanya kompeten secara struktural, tetapi juga memiliki integritas dan keteguhan dalam menghadapi berbagai tantangan zaman.

Diketahui, kegiatan PKL ini diikuti oleh 71 peserta dari berbagai kecamatan di Kabupaten Kediri, serta sejumlah peserta dari luar daerah. Hadir dalam pembukaan kegiatan antara lain Ketua PC GP Ansor Kabupaten Kediri HM Kanzul Fikri, Wakapolres Kediri, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kediri, tokoh masyarakat, serta pengasuh Pondok Pesantren Al-Ishlah As-Suyuti.