• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 26 April 2024

Malang Raya

PCNU Kota Batu Gandeng Dinkes Gelar Sosialisasi Penggunaan Obat

PCNU Kota Batu Gandeng Dinkes Gelar Sosialisasi Penggunaan Obat
Sosialisasi Germa Cermat oleh drg Lili Aprilianti selaku Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan Primer Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur. (Foto: NOJ/Zaiyana Nur Ashfiya)
Sosialisasi Germa Cermat oleh drg Lili Aprilianti selaku Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan Primer Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur. (Foto: NOJ/Zaiyana Nur Ashfiya)

Batu, NU Online Jatim
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Batu menggelar sosialisasi Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat (Gema Cermat). Kegiatan ini diinisiasi oleh Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI dipusatkan di Pondok Pesantren Manbaul Ulum Hajasi, Desa Sidomulyo, Kota Batu, Selasa (13/12/2022).


Pengasuh PP Manbaul Ulum Hajasi, sekaligus Rais Syuriyah terpilih PCNU Kota Batu, KH Hazim Sirodjudin menyambut baik kegiatan tersebut. Menurutnya, sosialisasi semacam ini tidak hanya memberikan wawasan keilmuan, tetapi juga memupuk loyalitas warga Nahdliyin dan para santri kepada negara.


"Acara ini merupakan bentuk loyalitas kita kepada negara, kami akan senantiasa menyukseskan program-program yang dilaksanakan pemerintah, baik pemerintah kota maupun pusat," katanya.


Sementara itu, Anggota Komisi X DPR RI, Hasanudin Wahid mendukung penuh kerja sama pemerintah bersama dinas-dinas terkait dengan PCNU Kota Batu. Melihat dari peristiwa Covid-19 selama dua tahun terakhir, di Kota Batu menunjukkan antusiasme masyarakat meningkat secara signifikan ketika pemerintah menggandeng para kyai dan tokoh NU dalam memberikan sosialisasi kepada masyarakat.


"Masyarakat percaya bahwa vaksin itu halal dan lebih patuh untuk menjaga protokol kesehatan, serta melakukan vaksinasi saat sosialisasi dari pemerintah disampaikan bersama dengan tokoh-tokoh NU," ungkapnya melalui zoom meeting.


Pihaknya yakin kampanye Germa Cermat di Kota Batu ini akan berhasil memberikan wawasan baru kepada masyarakat terkait bagaimana penggunaan obat yang efektif dan tidak membahayakan.


Senada, Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan Primer Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, Drg Lili Aprilianti menguraikan beberapa hal yang harus diperhatikan oleh masyarakat dalam menggunakan obat. Sebelum menggunakan obat, masyarakat harus bertanya kepada petugas farmasi mengenai Lima O.


“Obat ini apa nama dan kandungannya? Obat ini apa khasiatnya? Obat ini berapa dosisnya? Obat ini bagaimana cara menggunakannya? dan Obat ini apa efek sampingnya?. Dengan menanyakan hal itu, diharapkan masyarakat dapat terhindar dari kondisi buruk karena kesalahan penggunaan obat tersebut," ujarnya.


Selain itu, agar obat yang dikonsumsi dapat memberikan manfaat untuk tubuh, masyarakat juga harus memperhatikan beberapa hal terkait dari mana mendapatkan obat, cara menggunakan obat yang benar, cara menyimpan obat yang benar, serta cara membuang obat yang tepat (Dagusibu: Dapatkan, Gunakan, Simpan, Buang).


"Masyarakat harus paham hal-hal tersebut, khususnya cara membuang obat yang terkadang masih kurang hati-hati. Obat harus digunting atau dihancurkan terlebih dahulu, lalu dikeluarkan isinya jika obat cair, tujuannya agar nantinya obat atau alat kesehatan yang sudah dibuang tidak disalahgunakan oleh orang lain," jelasnya.


Sebagai informasi, sosialisasi Germa Cermat ini diikuti oleh 200 peserta dari Pengurus Ranting (PR), MWC, dan Banom NU se-Kota Batu bersama para santri PP Manbaul Ulum. Kegiatan dilanjutkan dengan Vaksinasi Gratis Booster 1 dan 2 serentak di tiga lokasi berbeda pada Rabu (14/12/2022).


Malang Raya Terbaru