3 Pesantren di Jatim Raih Penghargaan dalam Awarding Dies Natalies Sekolah Pascasarjana Unair
Jumat, 1 Desember 2023 | 21:00 WIB
A Habiburrahman
Kontributor
Surabaya, NU Online Jatim
Tiga pesantren di Jawa Timur meraih penghargaan dalam Dies Natalies ke-40 Sekolah Pascasarjana Unair 2023, Jumat (01/12/2023). Di antaranya Pesantren Amanatul Ummah sebagai Tokoh Visioner dan Inovatif dalam Pengembangan Pendidikan Inklusif, Pesantren Tebuireng sebagai Pondok Pesantren dengan Komitmen Kebangsaan dan Pesantren Zainul Hasan sebagai Pondok Pesantren dengan Peduli Lingkungan.
KH Asep Saifudin Chalim, Pengasuh Pesantren Amanatul Ummah berharap Sekolah Pascasarjana bisa menyertai Indonesia untuk mencapai tujuan mulianya.
“Saya berdoa semoga Sekolah Pascasarjana menjadi sekolah yang maju, berkembang dan terus ada menyertai keberadaan Indonesia,” terangnya.
KH Abdul Hakim Mahfudz, Pengasuh Pesantren Tebuireng Jombang merasa tersanjung atas penghargaan yang diberikan oleh Sekolah Pascasarjana Unair.
“Saya menerima penghargaan ini tersanjung sekali. Dan saya sangat apresiasi acara penghargaan ini karena adalah suatu kebersamaan dan kebanggaan bagi kita,” ujarnya.
Gus Kikin sapaan akrabnya berharap, melalui penghargaan ini pesantren bisa bersinergi dengan berbagai pihak untuk menyongsong Indonesia Emas 2045.
“Pesantren juga dilibatkan, mudah-mudahan dengan keilmuan dan doa mari sama-sama kita songsong Indonesia Emas 2045 dan menjadu negara baldatun thoyyibatun wa robbun ghofur,” harapnya.
Sementara itu, KH Moh Hasan Mutawakkil Alallah, Pengasuh Pesantren Zainul Hasan Genggong, Probolinggo mengucapkan terima kasih kepada Sekolah Pascasarjana Unair atas penghargaan yang diterimanya.
“Terkait dengan pernghargaan ini kami Pesantren Zainul Hasan mengucapkan terima kasih kepada Sekolah Pascasarjana Unair. Penghargaan ini kami maknai bukan sekedar apresiasi, namun ini adalah rekognisi dari sebuah kampus besar yaitu Unair kepada pesantren secara lebih luas,” katanya saat memberi sambutan setelah menerima penghargaan.
Lebih jauh dari itu, Kiai Mutawakkil mengungkapkan bahwa Pesantren Zainul Hasan memiliki komitmen yang kuat untuk meningkatkan kualitas tata kelola pendidikan dan pelestarian lingkungan.
“Pesantren kami eksis melewati 3 periode generasi. Maka kami harus berhati-hati dan lebih profesional dalan mengembangkan pesantren,” ungkapnya.
Terpopuler
1
Innalillahi, Nyai Hj Djamilah Ibunda Ning Jazil Ploso Kediri Wafat
2
Profil Nyai Hj Djamilah Hamid Baidlowi, Ibunda Ning Jazil Ploso
3
Almarhumah Nyai Hj Djamilah Dimakamkan Esok Hari di Komplek Masjid Jami Lasem
4
Innalillahi, Gus Alamuddin Dimyati Rois Wafat Usai Kecelakaan di Tol Pemalang
5
Khutbah Jumat: 5 Golongan Manusia Dikhawatirkan Meninggal Su’ul Khatimah
6
Inilah 4 Perbedaan Ibadah Haji dan Umrah, Cek Penjelasannya
Terkini
Lihat Semua