• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Selasa, 19 Maret 2024

Metropolis

Kapolri: Agustus Jawa Timur Capai Herd Immunity

Kapolri: Agustus Jawa Timur Capai Herd Immunity
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat meninjau posko PPKM Darurat di Desa Sawotratap, Gedangan, Kabupaten Sidoarjo, Jumat (09/07/2021). (Foto: Humas Polda Jatim)
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat meninjau posko PPKM Darurat di Desa Sawotratap, Gedangan, Kabupaten Sidoarjo, Jumat (09/07/2021). (Foto: Humas Polda Jatim)

Surabaya, NU Online Jatim

Kepala Kepolisian RI Jenderal Listyo Sigit Prabowo optimistis pada akhir Agustus 2021 Provinsi Jawa Timur bisa mencapai target kekebalan komunal atau herd immunity terhadap Covid-19. Hal itu akan dicapai apabila serbuan vaksinasi bisa dilaksanakan secara serentak dan konsisten.

 

Hal itu disampaikan Sigit saat melakukan tinjauan vaksinasi massal bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto di Grand City Surabaya yang diselenggarakan oleh WALUBI bekerjasama dengan Perwakilan Kodam V/ Brawijaya, Jumat (09/07/2021).

 

Mantan Kapolda Banten itu mengungkapkan, dengan kekompakan Forkompinda Jawa Timur, maka target 300 ribu vaksinasi dalam sehari akan terwujud. Mengingat, saat ini di Jatim dalam sehari rata-rata sudah melakukan vaksinasi sebanyak 165 ribu.

 

"Harapannya apabila hal tersebut bisa dipertahankan dan ditingkatkan di angka 300.000 maka di akhir Agustus akan menjadi hadiah bagi masyarakat Jawa Timur dalam mencapai Herd Immunity," kata Sigit.

 

Ia mengapresiasi soliditas dan kekompakan jajaran Forkompinda Jawa Timur. Pasalnya, pelaksanaan vaksinasi massal dapat melebihi target. Dengan begitu, kata Sigit, target Presiden Indonesia Joko Widodo terkait dengan herd immunity terhadap Covid-19 bakal segera terwujud.

 

"Terus semangat, jaga jarak  dan pakai masker karena Covid-19 masih ada di sekitar kita. Sayangi keluarga sayangi saudara, sayangi teman-teman kita," ujar Sigit.

 

Dalam kesempatan tersebut, Sigit kembali mensosialisasikan kepada masyarakat soal pentingnya kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Pulau Jawa-Bali. Menurutnya, PPKM Darurat merupakan upaya untuk memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19 dan intinya menyelamatkan jiwa seluruh rakyat Indonesia.

 

"Sehingga perlu ada langkah besar. Salah satunya kami melaksanakan PPKM darurat. Ada tiga hal penting dalam pelaksanaannya yaitu, pengaturan dan pembatasan mobilitas masyarakat, perkuatan kegiatan PPKM Mikro dan vaksinasi," ucap Sigit.

 

Editor: Nur Faishal


Metropolis Terbaru