Gresik, NU Online Jatim
Nahdliyin yang hidup di kepulauan bukan berarti tak bergerak dalam berkhidmat. Contohnya Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Bawean, Kabupaten Gresik. Melalui NU Care LAZISNU setempat, santunan pun diberikan kepada seribu anak yatim dan dluafa di pulau yang berada di sisi utara Pulau Jawa itu.
Santunan itu diberikan dalam acara menyambut 1 Muharram 1443 Hijriyah pada Senin (09/08/2021). Ketua LAZISNU Bawean Ilyas mengatakan, santunan tersebut diperoleh dari para donatur. Diharapkan santunan menjadi penyemangat kepada anak yatim dan dluafa di masa pandemi Covid-19.
Ia menjelaskan, LAZISNU Bawean menargetkan donasi tahun ini (dalam kalender Islam) sebesar Rp100 juta. Target itu terbilang lebih kecil dari tahun lalu karena saat ini masyarakat tengah dirundung Covid-19. Tahun lalu, lanjut Ilyas, LAZISNU Bawean berhasil mengumpulkan donasi sebesar Rp600 juta.
Di bagian lain, LAZISNU berhasil mengumpulkan dan menyalurkan kurban senilai lebih dari Rp13 miliar pada momentum Idul Adha 1442 Hijriyah lalu. Sekretaris LAZISNU Kota Kediri Syamsudin mengatakan, jumlah itu meningkat Rp2 miliar dibandingkan Idul Adha tahun lalu.
Syamsudin melaporkan, kurban tersebut berupa 368 ekor sapi dan 1.110 kambing. Hewan kurban kebanyakan dari Kecamatan Pesantren, yakni 143 ekor sapi dan ratusan kambing. Kurban disalurkan kepada 118. 704 kepala keluarga se Kota Kediri.
Penulis : Aminuddin (Bawean) dan Abdullah Muwaffaq (Kediri)
Editor: Nur Faishal
