NU Online

LP PBNU Tingkatkan Perekonomian Nahdliyin Melalui UMKM Digital

Sabtu, 9 Desember 2023 | 20:00 WIB

LP PBNU Tingkatkan Perekonomian Nahdliyin Melalui UMKM Digital

Ketua LPNU PBNU Tyovan Ari Widagdo saat memberikan sambutan pada Pelatihan Bisnis dan Peluncuran Program UMKM Meroket di Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, Kamis (7/12/2023). (Foto: istimewa)

Jombang, NU Online Jatim

Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LP PBNU) memiliki program yang bertujuan untuk mengangkat perekonomian warga Nahdlatul Ulama (NU) melalui sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) digital. Program tersebut dikemas dalam pelatihan bisnis sekaligus meluncurkan program UMKM meroket yang menargetkan transformasi UMKM ke digital.
 

Kegiatan yang berlangsung di Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Kamis (7/12/2023) itu dihadiri oleh Ketua PBNU Bidang Ekonomi KH Abdul Hakim Mahfudz atau Gus Kikin yang juga Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, juga dihadiri oleh Ketua LPNU PBNU Tyovan Ari Widagdo, serta Vice President Gojek dan Tokopedia (Goto) Rangga D Fadilah.


Dalam acara ini, 200 santri yang telah aktif dalam menjalankan UMKM serta memiliki minat yang tinggi di bisnis turut berpartisipasi.


Ketua LPNU PBNU Tyovan Ari Widagdo mengungkapkan bahwa program ekonomi meroket merupakan upaya nyata dalam mendorong perekonomian warga Nahdliyyin melalui ekonomi digital.


“Melalui program UMKM Meroket, harapannya mampu menggerakan ekonomi warga nahdliyin,” ujarnya.


Ia menegaskan, UMKM Meroket merupakan sebuah ikhtiar LPNU PBNU dalam menguatkan ekonomi warga nahdliyin, melalui ekonomi digital. Salah satu strategi utama yang diterapkan adalah dengan menjalin kemitraan erat, kolaboratif, dan berkelanjutan dengan dua raksasa digital, yakni Gojek dan Tokopedia.


Selain itu, Tyovan juga berharap adanya efek positif dari pelatihan bisnis dan program UMKM Meroket ini. Sehingga para pelaku UMKM di lingkungan Nahdliyin dapat meningkatkan kualitas usaha mereka serta daya saing, yang pada akhirnya akan turut berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan.


Ia menjelaskan bahwa semakin banyak UMKM di lingkungan Nahdliyin yang mampu bersaing dalam pasar digital, akan membuka peluang lebih luas, dan turut serta memperkuat pilar ekonomi masyarakat di tingkat lokal maupun nasional.


“Melalui pelatihan bisnis dan program UMKM Meroket ini, para pelaku UMKM di lingkungan Nahdliyin dapat meningkatkan kualitas dan daya saing usaha mereka serta berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan” pungkasnya.