Unusa Terima Kunjungan Kehormatan dari Universiti Teknologi MARA Malaysia
Kamis, 11 Juli 2024 | 14:00 WIB

Kunjungan silaturahim Universiti Teknologi MARA Malaysia atau UiTM di Unusa. (Foto: NOJ/ unusa.ac.id)
Yulia Novita Hanum
Kontributor
Surabaya, NU Online Jatim
Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) menerima kunjungan kehormatan dari Universiti Teknologi MARA Malaysia (UiTM) pada Senin (08/07/2024). Kegiatan ini dilaksanakan di Tower Kampus B Unusa.
Rombongan UiTM disambut langsung oleh Rektor Unusa Prof Dr Ir Achmad Jazidie MEng beserta jajarannya dan dekan serta dosen dari Fakultas Keperawatan dan Kebidanan (FKK) Unusa. Kunjungan ini bertujuan untuk menjalin kerja sama dan meningkatkan kualitas pendidikan di bidang keperawatan dan kebidanan.
“Kami sangat mengapresiasi kunjungan dari UiTM ini. Kami berharap melalui diskusi dan kerja sama yang terjalin, kedua universitas dapat saling belajar dan mengembangkan program-program unggulan untuk kemajuan bersama,” ujar Rektor Unusa Prof Dr Ir Achmad Jazidie MEng dilansir unusa.ac.id.
Selama kunjungan, delegasi UiTM mengadakan sesi diskusi dengan FKK Unusa. Diskusi ini membahas berbagai topik mulai dari kurikulum, metode pengajaran, hingga penelitian bersama. Kedua pihak berkomitmen untuk terus menjalin komunikasi dan mengadakan kegiatan kolaboratif di masa mendatang.
Dekan Fakulti Sains Kesihatan UiTM, Dr Siti Khuzaimah Ahmad Sharoni, mengucapkan terima kasih atas sambutan hangat dari Unusa. “Kami sangat berterima kasih atas sambutan yang sangat hangat dari Unusa. Kehadiran kami di sini disambut dengan penuh keramahan,” ucapnya.
Ia mengatakan, kunjungan ini tidak hanya mempererat hubungan antara Unusa dan UiTM, tetapi juga membuka berbagai peluang kerja sama di masa mendatang. Ia berharap kunjungan ini dapat menjadi landasan yang kuat untuk membangun kerja sama yang berkelanjutan dan produktif.
Dalam kesempatan itu, ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara kedua institusi dalam menghadapi tantangan di bidang kesehatan. Menurutnya, bidang keperawatan dan kebidanan adalah sektor yang sangat krusial dalam pelayanan kesehatan.
“Melalui kerja sama ini, kami berharap dapat berbagi pengetahuan dan pengalaman untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pelayanan kesehatan di kedua negara,” tuturnya.
Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan mahasiswa dan dosen dari kedua universitas dapat saling bertukar ilmu dan pengalaman, serta menciptakan inovasi-inovasi baru di bidang keperawatan dan kebidanan.
Terpopuler
1
Sejarah Puasa Tasu’a dan Asyura serta Tata Cara Pelaksanaannya
2
Tragedi Karbala dalam Timbangan Ahlussunnah wal Jamaah
3
Gus Baha Isi Muharram dengan I’tikaf, Khataman, dan Majelis Al-Qur’an
4
Dilantik, Berikut Susunan Kepengurusan PCNU Surabaya 2024-2029
5
2 Juta Anak Yatim dan Difabel Terima Bantuan Kemenag
6
Kaderisasi 3 Matra, Ketua Ansor Jatim Ingatkan Kader Warisi Akhlak Ulama
Terkini
Lihat Semua