Madura

Pemuda Sumenep Diajak Tebar Toleransi dan Perdamaian di Medsos

Kamis, 23 September 2021 | 21:00 WIB

Pemuda Sumenep Diajak Tebar Toleransi dan Perdamaian di Medsos

Pelatihan media sosial di Desa Payudan Dungdang Kecamatan Guluk-guluk Kabupaten Sumenep. (Foto: NOJ/ Abd Warits).

Sumenep, NU Online Jatim  
 
Kelompok Kerja (Pokja) Desa Damai Payudan Dungdang Kecamatan Guluk-guluk Kabupaten Sumenep yang dibina langsung Wahid Faundation dan Biro Pengabdian Masyarakat  (BPM) Pondok Pesantren Annuqayah menggelar pelatihan desain grafis konten media sosial, Kamis (23/09/2021). Melalui pelatihan ini diharapkan pemuda desa setempat aktif menebar pesan toleransi di media sosial.

 

Kegiatan dengan tema "Mengkampanyekan Toleransi dan Perdamaian yang Cerdas dan Kreatif berbasis Nilai-Nilai Kearifan Lokal” ini dipusatkan di Balai Desa Payudan Dungdang selama satu hari penuh.

ADVERTISEMENT BY OPTAD

 

Kegiatan yang melibatkan 25 pemuda desa ini bekerja sama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Sumenep dan Redaksi NU Online Sumenep. 

ADVERTISEMENT BY ANYMIND

 

Ketua Panitia kegiatan, Hasbiyah mengatakan, melalui kegiatan ini diharapkan para pemuda di Desa Payudan Dundang mampu menerapkan kaidah jurnalistik dalam proses penyampaian pesan melalui media sosial.   

ADVERTISEMENT BY OPTAD

 

“Pemuda-pemudi desa Payudan nantinya diharapkan mampu mengaplikasikan software desain guna menunjang pesan yang akan disampaikan dalam kampanye toleransi dan perdamaain. Di samping itu, agar mereka bisa melatih softskill dan hardskill,” terangnya kepada NU Online Jatim.

ADVERTISEMENT BY ANYMIND

 

Koordinator Wahid Foundation Sumenep, Ulfatun Hasanah mengatakan, pelatihan ini akan ada Rencana Tindak Lanjut (RTL) kepada seluruh peserta yang berpartisipasi. Peserta akan diajak langsung untuk mengkampanyekan toleransi dan perdamaian di media sosial. 

 

ADVERTISEMENT BY ANYMIND

Sebab, menurutnya, pemuda desa yang potensial harus bisa bermedia dengan baik hari ini, bukan malah menjadi penyebar hoaks.  

 

 

“Kita tidak hanya selesai di pelatihan,  kita buat kelompok kepada mereka untuk membuat desain yang berisi konten-konten hikmah, serta tulisan esai atau feature yang nanti akan mereka posting di media sosial mereka masing-masing,” pungkasnya. 

 

Penulis: Abdul Warits
Editor: Romza

ADVERTISEMENT BY ANYMIND