Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network

Matraman

Peringati Harlah ke-76, Muslimat NU Nganjuk Tambah Solid

Kegiatan Harlah ke-67 Muslimat NU di Nganjuk. (Foto: NOJ/M Nazar Afandi)

Nganjuk, NU Online Jatim

Pimpinan Cabang (PC) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Nganjuk menggelar peringatan Harlah ke-76 Muslimat NU di kantor PCNU Nganjuk pada Senin (14/03/2022). Momentum tersebut diharapkan mampu menguatkan kesolidan anggota organisasi emak-emaknya NU tersebut.


Selain dari PC Muslimat NU, hadir pula dalam acara itu Moh Hasyim Afandi, Ketua PCNU Nganjuk; Nyai Lilik Nur Kholidah Badrus, Wakil Ketua PW Muslimat NU Jawa Timur; Marhaen Djumadi, Plt Bupati Nganjuk; dan beberapa undangan lainnya. Seluruh pengurus Muslimat NU Nganjuk, dari tingkat PC hingga ranting hadir meramaikan kegiatan tersebut.


Siti Muthi’ah, Plt Ketua PC Muslimat NU Nganjuk, mengungkapkan bahwa Harlah Muslimat NU ke-76 itu menjadi kegiatan yang kali pertama diadakan di masa pandemi Covid-19. “Sudah lama kita ingin kumpul lagi, karena sejak dua tahun di masa pandemi ini belum bisa mengadakan kegiatan bersama. Alhamdulillah, Harlah (Muslimat NU) ke-76 di Nganjuk bisa diadakan,” katanya.


Kegiatan tersebut juga yang pertama kali sejak Almarhumah Nyai Sri Minarni, Ketua PC Muslimat NU Nganjuk, wafat beberapa pekan lalu. Kendati ditinggal Nyai Min, Siti menegaskan bahwa anggota Muslimat NU di Nganjuk tetap semangat dan solid. “Setelah Bu Min meninggal, kita tidak tinggal diam, tidak. Muslimat NU dari tingkat ranting hingga anak cabang, tetap solid,” ujarnya.


Moh Hasyim Afandi, Ketua Tanfidzyiah PCNU Nganjuk, mengatakan bahwa tantangan Muslimat NU ke depan sangat besar. Karena itu, Muslimat NU Nganjuk harus meningkatkan kualitas, sama dengan badan otonom dan lembaga NU lainnya.


Peran dari semua lini organisasi diharapkan bisa dilaksanakan. “Harap semua lini harus kita kerjakan. Pendidikan, dakwah, ekonomi, kesehatan, dan lain-lain. Ini ke depan harus lebih kita tingkatkan, supaya kualitas kita semakin hari semakin maju,” kata Hasyim.


Ia menyebutkan tentang kunci keberhasilan berkhidmat dalam organisasi di NU. Di antaranya, anggota Muslimat NU harus memegang teguh Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART) organisasi. Kemudian juga memiliki kerja sama dan disiplin serta bisa ikhlas dalam melaksanakan tugas organisasi.


“Kita harus bekerja sama, disiplin, kita harus ikhlas. Tujuan kita hanya untuk berkhidmat dan berupaya diakui santrinya Mbah Hasyim Asy’ari,” ungkap Hasyim.

M Nazar Afandi
Editor: Nur Faishal

Artikel Terkait