Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network

Metropolis

Elemen Anak Muda NU di Sidoarjo Himpun Dana untuk Bencana

Aksi kader PKPT KPP Unusida menggalang dana untuk korban bencana. (Foto: NOJ/M Yusuf)

Sidoarjo, NU Online Jatim

Dalam sepekan terakhir, daerah di Indonesia banyak diguncang bencana alam, dimulai dari badai siklon tropis Seroja yang menyebabkan sejumlah kawasan di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB) mengalami cuaca ekstrem. Imbasnya terjadi angin kencang, banjir bandang, dan gelombang pasang di NTT.

 

Di balik sejumlah peristiwa bencana alam tersebut pasti banyak orang yang menjadi korban. Mereka kehilangan tempat tinggal, bahkan ada yang sampai kehilangan nyawa anggota keluarga.

 

Tentunya duka serta derita masyarakat di NTT dapat dirasakan seluruh rakyat Indonesia. Hal ini tentunya mengundang rasa simpati dari berbagai pihak maupun golongan yang mau menyisihkan harta,tenaga, maupun waktunya. Ujungnya adalah demi membantu saudara yang sedah tertimpa musibah.

 

Banyak lembaga ataupun organisasi yang sedia turun langsung ke jalan,mencari sedekah dari orang-orang baik untuk sedikit meringankan beban mereka yang sedang kesusahan. Semua turut berduka, aksi-aksi kemanusiaan digelar di mana-mana, seperti penggalang dana sampai open donasi di media sosial.

 

Salah satunya dari Pimpinan Komisariat Perguruan Tinggi (PKPT) bekerja sama dengan Dewan Koordinasi Perguruan Tinggi (DKPT) CBP-KPP (Corp Brigade Pembangunan-Korp Pelajar Putri) Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo (Unusida) yang menggelar aksi galang dana. Lokasinya ada di Jalan Raya Celep Candi Sidoarjo, Ahad (10/04/2021).

 

Turut hadir Ketua PKPT IPPNU Unusida, Diyah serta Komandan CBP-KPP, Abdul Ghofar dan Alfi. Mereka bersama 16 anggota lain yang sukarela ikut turun langsung ke jalan.

 

"Atas dasar kemanusiaan kita berkumpul di sini, mencari orang yang baik dan menyalurkan bantuan untuk saudara-saudara kita yang terkena musibah," kata Diyah kepada seluruh anggota sebelum terjun di jalan.

 

Menurutnya, aksi kemanusiaan ini sangatlah penting untuk membantu berbagai kalangan yang tertimpa musibah. Dan tentu saja saat menyisihkan harta dan tenaga bukan atas dasar ingin mendapat pujian atau yang lain.

 

“Dari aksi kita hari ini, masih banyak aksi kemanusiaan yang dilaksanakan di berbagai daerah di Indonesia. Bagaikan satu tubuh, jika yang satu sakit, semua pun bisa merasakannya,” katanya memberikan tamsil.

 

Di akhir pesannya, Diyah mengajak semua tetap waspada dengan adanya bencana alam susulan.

 

“Mari ikhtiar bersama,belajar dan introspeksi diri. Kita tidak pernah tahu di mana dan kapan terjadinya,” pungkasnya.

 

Penulis: Maschan Yusuf

Syaifullah
Editor: Syaifullah

Artikel Terkait