Malang, NU Online Jatim
Sebanyak 44 mahasiswi yang merupakan santri dan alumni di Pondok Pesantren Al Barokah Kota Malang mengikuti Wisuda Tahfidz Pertama. Agenda sekaligus peringatan hari lahir Pesantren Mahasiswa yang baru berusia lima tahun tersebut dipusatkan di halaman pesantren setempat, Ahad (04/09/2022).
Pengasuh Pondok Pesantren Al Barokah, KH M Maliku Fajri Shobah mengatakan, wisuda perdana ini diikuti oleh para santri dan alumni dari berbagai kabupaten/kota yang merupakan mahasiswa di beberapa kampus di Kota Malang.
"Banyak alumni pondok Qur'an yang melanjutkan kuliah, jika mereka tidak berada pada lingkungan yang tepat seperti Pondok Pesantren Qur'an, hal ini dapat memengaruhi apa yang telah mereka dapat sebelumnya," terangnya.
Dengan demikian, lanjut Kiai Shobah, keberadaan pesantren Al Qur'an yang juga mengajarkan akidah Ahlussunah wal Jamaah sangat penting untuk mahasiswa. Mengingat banyak aliran yang dapat membahayakan.
"Tidak hanya bagi yang pernah mondok, beberapa santri dan alumni bahkan belum pernah mondok sebelumnya. Namun dapat menyelesaikan kuliah dan hafalan Al-Qur’an 30 juz," ujar alumni Universitas Al Ahgaff, Yaman tersebut.
Kiai muda yang juga merupakan santri KH Nawawi Abdul Aziz, Bantul, Yogyakarta tersebut mengisahkan, perhelatan wisuda tahfidz ini telah ia impikan sejak dua tahun yang lalu. Karena adanya wisuda seperti ini akan membuat santri lainnya bersemangat dan meningkatkan ghirah dalam menghafal Al-Qur’an.
"Wisuda ini juga merupakan tolok ukur keberhasilan santri selama di pondok sembari menyelesaikan tanggung jawab di kampus masing-masing," ungkapnya.
Sebagai informasi, dari 44 peserta wisudawati terdiri dari 6 santri kategori juz amma, 9 santri kategori 5 juz, 16 santri kategori 10 juz, 3 santri kategori 15 juz, 10 santri kategori 30 juz. Bahkan, penghafal Al-Qur’an 30 juz itu dua di antaranya merupakan santri yang sudah mencapai qiro'ah sab'ah dan satu orang lainnya kategori qiro'ah asyroh.
"Pondok Pesantren Al Barokah yang sementara ini khusus untuk mahasiswi, berupaya untuk mempersiapkan generasi Qur'ani, utamanya calon ibu agar menjadi pendidik hebat pertama bagi putra-putrinya kelak," lanjutnya.
Diketahui, perhelatan wisuda tahfidz yang dihadiri ratusan wali santri tersebut mengundang haru hadirin saat dibacakan kisah 10 santri peserta wisuda yang telah menghafal 30 juz Al-Qur'an.
