• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 19 April 2024

Matraman

Asyik, PCNU Ponorogo Mulai Layani KartaNU

Asyik, PCNU Ponorogo Mulai Layani KartaNU
Poster ajakan membuat KARTANU. (Foto: NOJ/Istimewa)
Poster ajakan membuat KARTANU. (Foto: NOJ/Istimewa)

Ponorogo, NU Online Jatim

Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Ponorogo akan segera menerbitkan Kartu Tanda NU (KartaNU) untuk warga Nahdliyin di kabupaten setempat. Tim terkait pengadaan KartaNU sudah dibentuk. Nahdliyin setempat tak lama lagi akan mengantongi KartaNU.

 

Ketua PCNU Ponorogo KH Fatchul Aziz mengatakan, tim pengadaan KartaNU sudah dibentuk pada saat Musyawarah Kerja Cabang pada 11 Maret 2019 lalu. Tim diketuai oleh KH Lutfi Aminuddin.

 

"Tim di cabang ini membentuk beberapa tim yang bertugas nanti menjelaskan ke MWC-MWC. Jadi nanti akan kita agendakan turun ke bawah. Turba ini, yang pertama mensosialisasikan hasil Muskercab kedua, kemudian ada hal-hal yang khusus seperti itu akan dijelaskan oleh tim, salah satunya tim KartaNU," katanya ditemui di Masjid NU Kabupaten Ponorogo, Jumat (19/03/2021).

 

Kiai Azis mengungkapkan,  meskipun pendaftarannya secara online, namun tim cabang akan tetap melakukan pendampingan secara teknis, mulai dari proses pendaftaran sampai KartaNU diterbitkan. Pendampingan diperlukan karena tidak semua warga Nahdliyin terbiasa dengan sistem online.

 

Kiai Azis menerangkan, setelah selesai pendaftaran online nanti warga NU akan menunggu konfirmasi dari tim KartaNU Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Ketika sudah terkonfirmasi di PBNU, baru PCNU bisa mencetak dan menerbitkan. Selama menunggu konfirmasi, pendaftar KartaNU harus mendapatkan rekomendasi dari pengurus ranting setempat, kemudian mengetahui MWC.

 

"Sehingga meskipun online supaya tidak terjadi salah mestinya tidak berhak menerima KartaNU kemudian menerima KartaNU ini yang kita hindari. Karena KartaNU berlaku seumur hidup. Makanya harus selektif sekali terkait dengan pengadaan KartaNU itu," tandas Kiai Aziz. 

 

"Kami imbau kepada seluruh warga Nahdliyin men-download aplikasi pendaftaran KartaNU, silakan daftar di situ kemudian nanti silakan meminta keterangan rekomendasi ranting panjenengan setempat. Setelah itu nanti tunjukkan ke petugas di cabang, yakni Mas Septa dan Mas Ovi. Biayanya murah, Rp10 ribu," pungkas Kiai Aziz.

 

Editor: Nur Faishal


Matraman Terbaru