Pacitan, NU Online Jatim
Pandemi virus Corona belum ada tanda akan segera berakhir. Namun hal tersebut tentu saja bukan menjadi penghalang bagi terjadinya suksesi kepemimpinan di organisasi. Justru ini menjadi pelecut agar kaderisasi tidak stagnan di tengah tantangan yang ada.
Hal tersebut sebagaimana dilakukan Pimpinan Komisariat Perguruan Tinggi (PKPT) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri (IPPNU) Sekolah Tinggi Nahdlatul Ulama (STAINU) Pacitan. Meski dilakukan secara sederhana, sukses menggelar reorganisasi pada Jumat (15/01/2021).
Berbeda dengan tahun sebelumnya, pergantian roda organisasi IPNU-IPPNU pada tahun ini dilaksanakan di tempat berbeda. IPNU melaksanakan reorganisasi di kediaman Ketua IPNU yang berlokasi di Desa Widoro. Sedangkan IPPNU menggelar reorganisasi di gedung Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Pacitan. Hal ini dilakukan karena berbagai faktor selain mengurangi kerumunan masa di masa pandemi, juga dikarenakan kondisi kesehatan Ketua IPNU Periode 2019-2020 yang kurang baik.
Ketua PKPT IPPNU demisioner menyampaikan bahwa “Pergantian pengurus dilaksanakan secara terpisah dengan tidak boleh menyurutkan semangat kader maupun anggota IPNU-IPPNU dalam meneruskan roda organisasi,” kata Risalatul Mu’awanah.
Dijelaskan Ketua PKPT IPPNU demisioner tersebut bahwa pada tahun ini reorganisasi dilaksanakan di lokasi dan waktu yang berbeda. “Namun demikian harapannya hal ini tidak menyurutkan semangat rekan rekanita dalam berproses di PKPT,” ungkapnya.
Aditya Kurniawan, Ketua IPNU PKPT STAINU Pacitan terpilih berharap IPNU yang berada di tingkat kampus dapat memberikan warna baru dan juga mampu melahirkan kader yang berpaham Ahlussunnah wal Jama'ah serta loyal terhadap organisasi.
“Harapannya, semoga IPNU memberi warna di PKPT serta mampu untuk menjadi organisasi yang mencetak kader militan Ahlussunnah wal Jama’ah,” harapnya.
Disampaikan bahwa kepemimpinan dalam sebuah organisasi tidak akan berjalan dengan baik jika tidak mampu bekerja sama dengan para anggota. “Suksesnya sebuah kepemimpinan tentu tidak lepas dari kerjsama antar elemen yang ada,” tegasnya.
Hidayatul Husna, Ketua PKPT IPPNU STAINU Pacitan terpilih menegaskan bahwa, kerja sama dalam sebuah organisasi demi kesuksesan bersama sangatlah penting.
“Dalam sebuah organisasi sangat dibutuhkan adanya kerja sama, baik antarpengurus maupun anggota. Dengan saya sebagai ketua terpilih, mohon kerja samanya untuk satu tahun ke depan,” pintanya.
Penulis: Risalatul Mu’awanah
