Jombang, NU Online Jatim
Di era pandemi ini peringatan HSN harus tetap dilaksanakan demi mengenang jasa kiai dan santri saat zaman penjajahan. Peringatan HSN 2020 dapat dilaksanakan dengan catatan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang berlaku. Meskipun demikian, Kabupaten Jombang tidak kehabisan ide untuk tetap memperingati HSN di tengah pandemi Covid-19 ini. Pada Rabu 21/10/2020 Kabupaten Jombang melaksanakan apel bersama dalam rangka memperingati Hari Jadi Jawa Timur dan Kabupaten Jombang sekaligus peringatan HSN 2020 di lapangan Pemerintah Kabupaten Jombang.
Panitia HSN 2020 di jombang sudah menyiapkan berbagai strategi agar pada peringatan HSN ini tetap menerapkan protokol kesehatan dan tidak menjadi kluster penyebaran Covid-19.
“Kita sudah mengkonsep kegiatan dengan sedemikian rupa agar protokol kesehatan tetap dipatuhi secara ketat. Selain itu momen ini sebagai ajang sosialisasi gerakan Menggunakan Masker, Mencuci Tangan, Menjaga jarak (3M) dan santri lawan Covid-19, yang sesuai dengan tema HSN tahun ini yaitu ‘Santri Sehat Indonesia Kuat’,” ujar H. Didin Achmad Sholahudin selaku Ketua Pelaksana HSN 2020.
Dirinya mengingatkan bahwa peringatan HSN tahun 2020 ini tidak cukup jika hanya diramaikan dengan aneka kegiatan saja. Namun perlu adanya gerakan bersama untuk senantiasa menjaga kesehatan diri sendiri dan lingkungan sekitar, mengingat pandemi Covid-19 yang masih merebak di Indonesia.
“Harapannya dengan acara ini, semua pihak mulai dari kiai, santri, PCNU, dan masyarakat secara luas bisa serempak mendukung gerakan santri lawan Covid-19,” jelasnya.
Ada dua kategori kegiatan dengan total 31 rangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Panitia HSN 2020 Kabupaten Jombang. Diantaranya 6 kegiatan utama dan 25 kegiatan pendukung.
“Ada enam kegiatan utama yang dilaksanakan hari ini dan besok. Dimulai dari apel HSN, Hari Jadi Jawa Timur, dan Hari Jadi Pemkab Jombang. Kemudian ziarah muassis Nahdlatul Ulama (NU), dan pembukaan HSN 2020 dengan parade lukis kolaborasi santri seniman Jombang. Besok ada pembacaan 1 Milyar Sholawat Thibbil Qulub secara virtual,” terangnya.
25 kegiatan pendukung lainnya sudah dimulai sejak tanggal 18/10/2020 lalu yaitu dengan kegiatan yang bertajuk ‘Sinau Astronomi’. Lalu dilanjutkan dengan berbagai kegiatan lain yang berakhir pada 5/11/2020 mendatang.
