• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Sabtu, 27 April 2024

Matraman

Songsong Generasi Emas, Selamatkan Kaum Muda dari Radikalisme

Songsong Generasi Emas, Selamatkan Kaum Muda dari Radikalisme
Forum Membangun Sinergitas untuk Melindungi Anak Bangsa dari Bahaya Intoleransi, Radikalisme dan Narkoba di Kantor Bakorwil Madiun, Selasa (05/09/2023). (Foto: NOJ/humas)
Forum Membangun Sinergitas untuk Melindungi Anak Bangsa dari Bahaya Intoleransi, Radikalisme dan Narkoba di Kantor Bakorwil Madiun, Selasa (05/09/2023). (Foto: NOJ/humas)

Madiun, NU Online Jatim
Generasi muda dan kaum terpelajar harus diselamatkan dari bahaya intoleransi, radikalisme dan narkoba guna menyongsong Generasi Indonesia Emas tahun 2045. Ketua Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Jawa Timur, Dr Hj Hesti Armiwulan menggelar forum Membangun Sinergitas untuk Melindungi Anak Bangsa dari Bahaya Intoleransi, Radikalisme dan Narkoba di Kantor Bakorwil Madiun, Selasa (05/09/2023).

 

"Masa depan kita ada pada pundak kaum muda, khususnya mereka yang saat ini tengah Menempuh pendidikan di sekolah. Para pelajar menjadi kader bangsa yang akan memegang penuh tanggung jawab bangsa kita di masa depan," katanya.

 

Hesti Armiwulan menambahkan, semangat nasionalisme harus semakin tertanam pada setiap pribadi anak bangsa. Begitu pun harus dihindari sikap nasionalisme yang berlebihan sehingga menganggap rendah bangsa lain. Itulah sikap chauvinisme yang harus dihindari. 

 

"Perlu diwaspadai pula adanya fanatisme yang berlebihan, menganggap kelompok dan golongannya yang terbaik. Selain itu juga adanya sikap agresivisme yang perlu dihindari," tambahnya.

 

Hesti Armiwulan mengingatkan tentang tugas FKPT, di antaranya pengembangan potensi dan kreativitas yag dimiliki oleh generasi muda dalam pencegahan terorisme. Pemberian edukasi bagi kelompok perempuan dan anak dalam pencegahan terorisme

 

"FKPT pun melakukan penelitian tentang potensi radikal terorisme. Adanya diseminasi dan sosialisasi pencegahan terorisme kepada semua elemen masyarakat di daerah dan pengembangan kreativitas dari berbagai perspektif. Selain itu, menekankan pentingnya literasi informasi pencegahan terorisme melalui media massa, media sosial dan media lainnya," tutur Hesti Armiwulan.

 

Selain itu, Kepala Bakorwil Madiun R Heru Wahono Santoso mengingatkan tiga bahaya yang mengancam Indonesia dan masa depan bangsa, yakni terorisme, narkoba dan korupsi. 

 

"Kegiatan ini akan sangat bermanfaat bagi para pelajar yang kelak bisa menjadi agen perubahan bagi kemajuan dan masa depan kita," tutur Heru yang menyampaikan dengan akrab kepada para pelajar di kawasan Madiun dan sekitarnya. 


Matraman Terbaru