• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Sabtu, 27 April 2024

Metropolis

Alumni Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas Jombang Dikukuhkan Jadi Guru Besar

Alumni Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas Jombang Dikukuhkan Jadi Guru Besar
Evi saat Pidato Pengukuhan Guru Besar. (Foto: NOJ/ Boy Ardiansyah).
Evi saat Pidato Pengukuhan Guru Besar. (Foto: NOJ/ Boy Ardiansyah).

Sidoarjo, NU Online Jatim

Hj Evi Fatimatur Rusydiyah dikukuhkan sebagai Guru Besar (profesor) di UIN Sunan Ampel Surabaya, Rabu (03/11).  Wanita kelahiran Gresik 27 Desember 1973 ini dikukuhkan menjadi guru besar ke 72 Uinsa.

 

Evi menempuh Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al-Ma’arif Sukomulyo Gresik pada tahun 1980-1986. Evi kecil sudah nampak menonjol dari teman-temannya yang lain. Ia selalu mendapat bintang kelas putri dan menjadi juara cerdas cermat.

 

“Diwaktu sekolah, termasuk siswi yang pendiam tetapi selalu mendapat rengking. Selalu menjadi utusan pelajar teladan dari MI kita ke tinggkat Kecamatan,“ ucap H Ainul Maarif selaku kepala MI Al-Ma’arif Sukomulyo 1980-1986.

 

Evi kemudian memutuskan mondok di Ponpes Bahrul Ulum Tambakberas Jombang. Di sini putri H Ainur Rosyid dan Almarhumah Mimi Hidayati sambil mondok juga  belajar di Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTSN) 3 setelah itu Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 3 Jombang.

 

Putri KH Wahab Hasbullah, Hj Mundjidah Wahab yang saat ini menjabat Bupati Jombang merasa bangga atas prestasi alumni Ponpes Tambakberas ini.

 

“Selamat atas prestasi yang diraih oleh Hj Evi Fatimatur Rusydiyah dalam bidang teknologi pembelajaran di UINSA. Saya merasa bangga dengan capaian ini, semoga dapat bermanfaat bagi nusa dan bangsa,” ujarnya dalam video testimoni yang diaploud di kanal Youtube ‘saintek uinsa’

 

Pendidikan S-1 dan S-2 Evi ditempuh di Uinsa, kemudian S-3nya ditempuh di Universitas Negeri Malang.

 

“Kenangan saya dengan Ibu Evi adalah belajar kapanpun, di manapun bisa terjadi. Kita tidak lagi bisa terpisah dengan ruang, jabatan dan tempat kerja,” ucap Hendry Praherdhiono kawan Evi yang saat ini menjadi ketua jurusan teknologi Pendidikan UM Malang.

 

Dalam pidato pengukuhan guru besarnya 3 November lalu. Evi mnyampaikan bahwa inspirasi terbesar dari pengembangan keilmuuannya adalah Al-Qur’an ayat 1-5.

 

 

“Kelima ayat ini sangat menginspirasi saya dalam melaksanakan amanah dalam mendidik dan sebagai warga kampus yang mempunyai visi menjadi Universitas Islam yang unggul dan kompetitif bertaraf internasional,” tandasnya.


Editor:

Metropolis Terbaru