Dikenal Berprestasi, Ketua IPNU Termuda di Mojokerto Wafat

Mojokerto, NU Online Jatim

Kabar duka menyelimuti Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto. Pasalnya, Haikal Mardiyanto Ketua PAC IPNU masa khidmat 2022-2024 menghembuskan nafas terakhirnya pada Sabtu (06/05/2023).

Ia pun dikebumikan sekira pukul 09.00 WIB yang sebelumnya mengalami kecelakaan tunggal pada jam 03.00 WIB pagi di Desa Pekukuhan, Kecamatan Mojosari.

Ketua PC IPNU Kabupaten Mojokerto, Muhammad Bagus Sulaiman mengatakan, Haikal adalah kader IPNU yang baik. Terbukti dari proses pengkaderan dia masih dianggap dini (baru gabung) akan tetapi temannya percaya bahwa dia mampu sehingga diamanahi sebagai Ketua PAC IPNU Bangsal.

“Dan tercatat sebagai Ketua PAC IPNU termuda di Kabupaten Mojokerto,” katanya.

Menurutnya, selama proses mengabdikan diri dalam IPNU, dia selalu berusaha mengembangkan benih-benih IPNU di wilayah Kecamatan Bangsal. Dia sosok yang sangat sabar dalam menyikapi permasalahan. Dan tegas terhadap sebuah kebijakan.

“Setiap ada sesuatu atau kesulitan selalu laporan dan berkonsultasi ke saya ibarat dalam keluarga dia sudah saya anggap sebagai Adik sendiri," ungkapnya.

Dirinya menjelaskan, Haikal adalah sosok yang dapat memotivasi kader-kader yang lain karena prestasinya di bidang Akademik dan non Akademik.

“Terakhir berkomunikasi kita sedang membicarakan sesuatu untuk kemajuan IPNU dalam menyongsong regenerasi IPNU Kabupaten Mojokerto. Sempat tidak percaya saat mendapat kabar duka ini,” jelasnya.

Sementara kesaksian hidup dari Ketua PAC Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Bangsal, Nurazizah menilai Haikal adalah sosok yang gigih dalam kegiatan keterpelajaran. Ia selalu aktif di organisasi baik di sekolah maupun luar sekolah.

“Dan di IPNU ini juga dia sangat semangat dan sabar sekali dalam menghadapi anak-anak PAC,” ujarnya.

Menurutnya, Haikal juga banyak meraih prestasi di Kabupaten Mojokerto, kemarin baru saja dinobatkan menjadi Juara 1 Duta Genre Kabupaten Mojokerto dan Duta Anak juga ikut aktif di dalamnya.

“Saya akui memang banyak prestasi yang bisa dia raih, memang anaknya pintar dari segi public speakingnya dan pengetahuannya. Insya Allah tidak diragukan lagi,” terangnya.