Surabaya, NU Online Jatim
Tantangan yang dihadapi Nahdlatul Ulama tidaklah ringan, baik dari sisi pemberdayaan jamiyah dan warga. Hal tersebut juga berlaku kepada piranti yang dimiliki, termasuk badan otonom atau Banom.
Pimpinan Cabang (PC) Fatayat NU Kota Surabaya masa khidmat 2020 hingga 2025 memiliki empat program unggulan. Hal tersebut sebagai jawaban atas tantangan zaman yang selalu dinamis.
“Ada empat program unggulan PC Fatayat NU Surabaya, salah satu tujuannya adalah untuk menunjang perekonomian di tengah kondisi pandemi seperti saat ini,” kata Hj Camelia Habibah, Ahad (10/01/2021).
Penegasan tersebut disampaikan Ketua PC Fatayat NU Kota Surabaya tersebut pada pelantikan yang dipusatkan di Hotel Whyndham Surabaya.
Habiba, sapaan akrabnya menjelaskan beberapa poin terkait peran serta Fatayat NU untuk bersinergi dengan Pemerintah Kota Surabaya sebagai stakeholder. Terdapat empat program unggulan yang dinamakan sebagai ‘Sahabat Sekawan’.
“Program-program unggulan tersebut di antaranya adalah Sejuk atau Sejuta Kader Fatayat NU, 99 Bintang Aswaja, OROP yakni One Ranting One Product, dan For Sapa atau Forum Sahabat Perempuan dan Anak,” jelasnya.
Dirinya menambahkan, melalui empat program unggulan tersebut diharapkan bahwa para kader memiliki semangat dan gairah tinggi dalam menggali berbagai macam ilmu melalui program Sejuk.
“Kemudian, dengan adanya program 99 Bintang Aswaja dimaksudkan untuk mencetak para daiyah muda yang mampu menangkis radikalisme yang kian marak di Surabaya,” jelas dia.
Sedangkan OROP diharapkan masing-masing ranting memiliki minimal satu produk usaha yang bisa dipasarkan untuk membantu meningkatkan perekonomian anggota setempat.
“Program terakhir, For Sapa diharapkan Fatayat NU Surabaya mengambil peran untuk melakukan pendampingan kepada para perempuan dan anak yang sekiranya memiliki masalah dalam hal rumah tangga, kesehatan, pendidikan, dan sebagainya,” urainya.
Sementara itu, Ketua PC Muslimat NU Surabaya, Hj Lilik Fadhilah menjelaskan bahwa keberadaan para undangan diharapkan bisa membawa manfaat.
“Semoga (para) undangan yang hadir di ruangan ini bisa benar-benar membawa manfaat bagi perempuan IPPNU, perempuan Fatayat NU, dan perempuan Muslimat NU,” harapnya.
Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Fatayat NU Jawa Timur, Dewi Winarti mengungkapkan antara program unggulan Pengurus Fatayat NU Cabang Surabaya memiliki banyak kesamaan dengan PW Fatayat NU Jatim.
“Stunting memang merupakan program prioritas Jawa Timur, sejalan dengan program yang dicanangkan oleh Gubernur Jatim, Ibu Khofifah. Maka dengan adanya program For Sapa Fatayat Surabaya, bisa mendukung untuk mengurangi angka stunting yang ada di Surabaya.” Papar Dewi.
Pelantikan mengusung tema ‘Membangun Perempuan Berkharisma dalam Bingkai Aswaja menuju Surabaya Berkeberadaban'.
Tampak hadir saat pelantikan yakni pimpinan DPRD Kota Surabaya, PW Fatayat NU Jawa Timur, dan PC Muslimat NU Surabaya. Tidak ketinggalan pimpinan dari seluruh badan otonom NU Surabaya, PC Fatayat NU Sidoarjo dan Gresik, serta sejumlah undangan.
Penulis: Nisa Dewi Muslich
