• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Sabtu, 12 Oktober 2024

Metropolis

Hadapi Muswil, PPP Jatim Minta Saran Kiai NU

Hadapi Muswil, PPP Jatim Minta Saran Kiai NU
Rapat Pimpinan Wilayah DPW PPP Jatim. (Foto: NOJ/KRo)
Rapat Pimpinan Wilayah DPW PPP Jatim. (Foto: NOJ/KRo)

Surabaya, NU Online Jatim

Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Jawa Timur akan menggelar Musyawarah Wilayah (Muswil) pekan depan. Sejumlah pihak diminta pendapat dan saran demi perbaikan citra  dan kiprah partai di masa mendatang, termasuk dari Nahdlatul Ulama (NU).

 

"Kita fokus untuk menyukseskan Muswil PPP Jawa Timur, sekarang Dewan Pimpinan Wilayah  atau DPW sudah komunikasi dan menyerap aspirasi dari eksternal terutama dari Nahdlatul Ulama," kata Norhadi, Rabu (26/05/20211).

 

Kepada NU Online Jatim, Wakil Ketua DPW PPP Jawa Timur tersebut mengemukakan komunikasi dengan NU di Jawa Timur itu bukan tanpa alasan mendasar.

 

“Sebab, NU merupakan salah satu unsur dan pendiri atau fusi di PPP. Selain itu, NU juga menjadi di antara basis yang kuat dan mengakar di Jawa Timur,” jelasnya.

 

Hasil dari komunikasi tersebut, DPW PPP Jatim banyak mendapat masukan. Berbagai hal diserap dari hasil sowan dan komunikasi dengan kalangan NU Jawa Timur.

 

“Di antara pesan yang disampaikan adalah bahwa Ketua DPW PPP Jatim hasil produk Muswil mendatang sedapat mungkin merupakan Nahdliyin terbaik,” terangnya.

 

Norhadi mengatakan, komunikasi dengan pihak lain juga dilakukan. Yaitu, Gubernur Jawa Timur, tokoh PPP serta kiai kalangan pondok pesantren di provinsi ini.

 

Muswil PPP Jatim bakal digelar pada 31 Mei hingga 1 Juni di salah satu hotel di Surabaya. Saat ini persiapan terus dilakukan.

 

Muswil PPP juga menjadi ajang partai berlambang kabah itu untuk menatap Pemilu 2024 mendatang. Selain menjadi penentuan kepengurusan, Muswil juga menjadi ajang konsolidasi nasional.


Editor:

Metropolis Terbaru