• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 26 April 2024

Metropolis

Ketua LPPNU Jatim Ajak Milenial Jaga Ketahanan Pangan

Ketua LPPNU Jatim Ajak Milenial Jaga Ketahanan Pangan
Ghufron Ahmad Yani, Ketua PW LPPNU Jatim. (Foto: NOJ/Raga)
Ghufron Ahmad Yani, Ketua PW LPPNU Jatim. (Foto: NOJ/Raga)

Surabaya, NU Online Jatim

Ghufron Ahmad Yani, Ketua Pengurus Wilayah (PW) Lembaga Pertanian dan Peternakan Nahdlatul Ulama (LPPNU) Jawa Timur mengajak kaum milenial agar lebih memperhatikan ketahanan pangan negara. Menurutnya, salah satu kedaulatan negara adalah bagaimana kondisi dari pangan negara tersebut.

 

"Negara itu bisa dikatakan daulat tergantung pada kondisi pangannya," ujarnya dalam podcast Rumah Cerita episode 20 di kanal youtube TV9, Rabu (20/07/2022).

 

Ia menekankan suatu negara harus menguasai sektor pangannya, selain sektor air dan energi. Namun, jika suatu negara tidak menguasai tiga sektor tersebut maka akan mengakibatkan awal dari terjadinya krisis.

 

"Di negara-negara lain biasanya sebelum terjadi krisis ekonomi diawali dulu dengan krisis pangan," katanya.

 

Pria yang akrab disapa Yani ini juga memberikan gagasan “No Food, No Future”. Hal ini menjadikan pangan sebagai sektor yang sangat penting untuk dijaga. Namun, menurutnya tantangan terbesar saat ini adalah menurunnya masyarakat yang ingin menjadi petani. Ia mengungkapkan terjadi penurunan sebanyak 21 persen dalam kurun waktu 10 tahun.

 

"Tahun 2003 kita punya keluarga usaha tani yang berjumlah 6 juta tiga ratus sekian tapi kemudian 2013 hanya tinggal 4,9 Juta," ungkapnya.

 

Menurutnya, mayoritas rentang usia petani saat ini berada di usia 45-65 tahun. Penyebab dari permasalahan ini karena milenial tidak ingin menjadi petani.

 

“Bertani dianggap kumuh, rusuh, tidak berpenghasilan, tidak bersih, dan tidak glowing," terangnya.

 

Selanjutnya, ia berharap para sarjana pertanian untuk mengembangkan desanya dengan membawa mindset sebagai petani pengusaha. 

 

“Saya ingin sampaikan juga kepada teman-teman yang hari ini kuliah di bangku kuliah di fakultas pertanian bahwa sebenarnya anda sudah mendapatkan satu kaki untuk menjadi seorang pengusaha,” pungkasnya.

 

Penulis: Raga Robbani


Metropolis Terbaru