Surabaya, NU Online Jatim
Pengurus Wilayah (PW) Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif NU Jatim menggelar rapat pleno pengurus pada Ahad (09/04/2023). Kegiatan tersebut dipusatkan di Hall KH Hasyim Latif lantai 4 Kantor PW LP Ma’arif NU Jatim, Gayungan, Kota Surabaya.
Selain pengurus LP Ma’arif NU Jatim, turut hadir dalam pertemuan tersebut Ketua Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Jatim A Afif Amrullah, Ketua Jamiyatul Qurra wal Huffadz Nahdlatul Ulama (JQHNU) Jatim H Ahmad Ahid Sufiyaji, dan Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Pagar Nusa Jatim H Abd Muchid.
Ketua PW LP Ma’arif NU Jatim, KH Noor Shodiq Askandar mengatakan, acara pertemuan bersama beberapa lembaga dan banom di lingkungan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jatim itu merupakan ikhtiar mengakhiri masa jabatan dengan baik.
“Paling tidak periode ini akan meninggalkan program yang berkelanjutan dan dapat dikembangkan oleh periode berikutnya,” ujarnya.
Ia menyebutkan, pertemuan tersebut merupakan satu momentum untuk bekerja sama dalam hal peningkatan sumber daya manusia (SDM) di lingkungan LP Ma’arif NU. Di antaranya, melalui prestasi bidang Al-Qur’an, olahraga, serta penguatan fundrising sosial dan pendidikan
“Pentingnya pertemuan ini agar program PW LP Ma’arif NU Jatim segera kita sinergikan dengan Pagar Nusa, JQHNU, dan LAZISNU Jatim untuk kemajuan bersama,” ucapnya.
Ketua PW Pagar Nusa Jatim H Abd Muchid merespons hal tersebut dengan tangan terbuka. Ia mengaku akan menyiapkan para pelatih dan guru olahraga untuk dipersiapkan melatih pencak silat Pagar Nusa dalam kegiatan ekstrakulikuler di sekolah-sekolah sasaran.
“Kita akan memulai mengajarkan bagaimana salam ciri khas Pagar Nusa, gerakan-gerakan inti sebagai materi ajar di sekolah dan madrasah Ma’arif NU. Tujuan kami agar masyarakat mengerti bahwa olah raga pencak silat melalui Pagar Nusa itu sangat penting dan sesuai dengan nilai-nilai Aswaja dan ke-NU-an,” ungkapnya.
Kesiapan senada juga disampaikan Ketua PW JQHNU Jatim H Ahmad Ahid Sufiyaji. Ia justru menekankan bahwa metode mengajar Al-Qur’an sangat perlu ditanamkan sejak pendidikan dasar hingga pendidikan atas.
“Oleh karena itu, menjadi sangat penting kerja sama antara JQHNU dengan LP Ma’arif NU Jatim ini,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua PW LAZISNU Jatim A Afif Amrullah menyambut baik kerja sama dari LP Ma’arif NU. Hal ini menurutnya dalam rangka program penguatan sosial dan kemandirian kelembagaan. “Khususnya dalam upaya menguatkan JPZIS dan mengoptimalkan NU dalam kerja-kerja sosial keagamaan,” tandasnya.