• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Rabu, 24 April 2024

Pantura

Seminar Keperempuanan, Penunjang Kemandirian Kader IPPNU di Tuban

Seminar Keperempuanan, Penunjang Kemandirian Kader IPPNU di Tuban
Peserta seminar keperempuanan. (Foto: NOJ/DM)
Peserta seminar keperempuanan. (Foto: NOJ/DM)

Tuban, NU Online Jatim

Dalam rangka memperingati hari lahir Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU), Pimpinan Anak Cabang (PAC) Kecamatan Palang, Tuban gelar seminar keperempuanan, Ahad (07/03/2021). Kegiatan ini berlangsung di Gedung Majelis Wakil Cabang Nahldatul Ulama (MWCNU) Palang yang dihadiri 80 peserta dari kader internal Kecamatan Palang serta beberapa kader dari Lamongan.

 

Seminar keperempuanan ini mendatangkan dua narasumber, yaitu Nurul Hidayati, Wakil Ketua I Pimpinan Pusat (PP) IPPNU dan juga Devi Febriana, Pengurus Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Kabupaten Tuban.

 

Anggun Mastya, Ketua IPPNU Kecamatan Palang dalam sambutannya menjelaskan bahwa sebagai seorang perempuan tentunya juga bisa menjadi sosok yang tangguh dalam menghadapi berbagai halang rintang.

 

"Bungkam perspektif buruk orang lain dengan menunjukkan kemampuan kita, bahwa kita bisa," ujarnya dengan lantang.

 

Adapun tema yang diangkat dalam seminar keperempuanan ini adalah 'Optimalisasi Kader Putri di Era Modernisasi'. Dalam hal ini dimaksudkan agar kader putri di era modern harus mengoptimalkan dirinya. Sehingga nantinya tidak kalah saing dengan zaman yang semakin maju.

 

Nurul Hidayati menyampaikan bahwa sebagai seorang perempuan itu harus mandiri, tidak boleh bergantung pada orang lain. Jangan sampai ketergantungan itu menjadi masalah besar sehingga semakin menunjukkan bahwa perempuan itu lemah.

 

"Jadilah perempuan mandiri, jangan bergantung pada orang lain, buktikanlah bahwa perempuan itu mampu, tegasnya.

 

Adanya seminar keperempuanan dimaksudkan agar kader perempuan itu kalah saing di era modern. Nurul juga memberikan semangat untuk terus berproses dan mencari pengalaman yang banyak bahkan sampai pada jenjang pengkaderan paling atas.

 

"Carilah pengalaman sebanyak-banyaknya, kalian masuk di IPNU IPPNU termasuk kader yang istimewa" tambahnya.

 

Semantara itu Devi Febriana juga memberikan dukungan penuh akan kegiatan ini.

 

"Kita harus selalu menghormati dan mendukung ketua, karena tanpa ketua juga kita tidak akan bisa berjalan beriringan memajukan organisasi," ujar salah seorang staf ketua DPRD Tuban ini.

 

Penulis: Dahrul Mustqim

Editor: Risma Savhira


Pantura Terbaru