KH Zainuddin Djazuli Wafat, Gus Ami Serukan Bendera PKB Setengah Tiang

Surabaya, NU Online Jatim

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) turut berduka atas meninggalnya sosok yang berpengaruh terhadap perjuangan PKB yang juga Pengasuh Pondok Pesantren Al-Falah Ploso, Kediri, Jawa Timur, KH Zainuddin Djazuli, Sabtu (10/07/2021).

 

Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) PKB Abdul Muhaimin Iskandar mengatakan, KH Zainuddin Djazuli merupakan sosok panutan yang selalu mendampingi perjuangan PKB dengan penuh kesabaran, optimis bahkan selalu mengarahkan perjuangan PKB.  

 

“KH Zainuddin Djazuli merupakan sosok panutan yang senantiasa mendampingi pejuangan PKB dengan sabar, optimis dan mengarahkan bukan saja ideologi perjuangan tetapi juga strategi pertempuran perjuangan,” kata Abdul Muhaimin Iskandar.

 

Wakil Ketua DPR RI itu juga menginstruksikan kepada seluruh kader PKB agar memasang bendera PKB setengah tiang. Hal ini sebagai penghormatan kepada tokoh yang selama ini konsisten memberikan nasihat kepada PKB.

 

“Semua kader PKB memasang bendera PKB setengah tiang. Ini sebagai kecintaan kita kepada almarhum,” ujar Gus Ami, sapaan akrabnya.

 

Gus Ami mengaku, KH Zainuddin Djazuli selalu membisikinya kalau dirinya adalah pejuang yang tak pernah henti baik untuk NU maupun PKB. 

 

“Beliau selalu membisikkan kalimat bahwa aku adalah pejuang,” terangnya.

 

Gus Ami pun mengungkapkan kesedihannya atas wafatnya ulama kharismatik tersebut.

 

“Ya Allah kering air mataku. Ya Allah berikan kepada kami pengganti-pengganti. Mohon ribuan pengganti seperti Yai Din. Jasamu terpatri di dadaku dan kibaran bendera NU. Al Fatihah,” ungkapnya. 

 

Seraya menambahkan, Sekretaris Jenderal DPP PKB Muhammad Hasanuddin Wahid menyampaikan, kepergian Kiai Zainuddin yang tidak hanya PKB dan NU yang kehilangan, tetapi juga bangsa Indonesia.

 

“Sugeng tindak kiai. Bukan hanya kami yang kehilangan, tapi bangsa Indonesia seluruhnya yang kehilangan panjenengan. Al Fatihah,” ucapnya.