A Toriq A
Kontributor
Surabaya, NU Online Jatim
Anggota Komisi A DPRD Jatim Abdullah Muhdi mendukung langkah Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin yang memberikan atensi terhadap pemberantasan judi online, bahkan termasuk pinjaman online.
Sebagai Ketum PKB, Cak Imin sampai memberikan intruksinya ke kader PKB di Jatim untuk turut aktif memberantas perilaku judi online yang mewabah tersebut.
"Secara pribadi sangat mendukung langkah untuk memerangi judi online dan pinjaman online," kata Muhdi, Kamis, (05/12/2024).
Menurut Muhdi, judi online dan pinjaman online berdampak buruk bagi perekonomian masyarakat, bahkan dinilai menghambat terciptanya Indonesia Emas jika perilaku judi online tidak diberantas dari sekarang.
"Judi online dan pinjaman online ini sudah sangat meresahkan masyarakat, dampaknya juga sangat negatif baik dilingkungan keluarga maupun masyaraka," ujarnya.
Menurut politisi muda PKB ini, penindakan judi online tidak dapat dilakukan dengan satu atau dua pihak saja. Pemberantasan judi online harus berkolaborasi dari semua pihak termasuk masyarakat sendiri.
"Penindakan judi online tidak bisa dilakukan sendiri-sendiri atau dengan langkah parsial, tetapi penindakan ini harus kolaborasi dari banyak pihak," kata dia.
Menurutnya, semua pihak harus bergandengan tangan untuk memberantas judi online dan pinjaman online, bergandengan tangan bersama aparat penegak hukum untuk menindak server dan bandarnya.
"Selain itu juga bersama dengan tokoh masyarakat dan agama untuk pembekalan penguatan dari sisi keagamaan dan batiniah, juga bekerja sama dengan pemerintah untuk memblokir situs-situs yang menyebarkan link judi online dan pinjaman online," lanjutnya.
Lebih dari itu, lanjut Muhdi, edukasi kepada masyarakat terkait judi online ini tidak kalah pentingnya dengan penindakannya. Ia menilai, edukasi bahaya judi online menyentuh langsung kepada entitas terentan yakni masayarakat itu sendiri.
"Dan yang terakhir adalah penguatan di lingkungan keluarga sebagai entitas terkecil dalam berbangsa bernegara," pungkasnya.
Terpopuler
1
Ratusan Jamaah Ikuti Baiat Thariqah Syadziliyah di Pondok Jajar Trenggalek
2
Resmi Dikukuhkan, Digdaya Digital dan Ekonomi Jadi Tema Besar GP Ansor Sidoarjo
3
ISNU Pasuruan Resmi Luncurkan Buku Biografi KH Achmad Muzayyin Zain
4
Ketua PW GP Ansor Jatim: Jangan Lewatkan Amanah yang Diberikan Para Muassis NU
5
Mengenal Mobile Unusa Incinerator, Alat Mengolah Air Bersih Layak Konsumsi
6
Gus Rikza Sebutkan Dua Cobaan Bagi Pengamal Thariqah
Terkini
Lihat Semua