Bangkalan, NU Online Jatim
Beberapa hari lagi umat muslim memperingati Hari Raya Idul Adha 1442 H. Di samping itu, perayaan ini masih dalam kondisi pandemi Covid-19 yang melonjak tajam. Oleh karena itu, Kapolres Bangkalan Alith Alarino mengimbau agar masyarakat tidak mudik, mengingat kasus positif Covid-19 yang masih tinggi.
“Kami harap masyarakat tidak mudik Idul Adha. Sehingga tidak ada penularan Covid-19 seperti setelah Hari Raya Idul Fitri,” katanya, Sabtu (17/07/2021).
Untuk mencegah budaya mudik ini, Kapolres Bangkalan akan melakukan penyekatan di sejumlah titik dan mengecek keterangan domisili setiap kendaraan yang melintas.
“Untuk mengantisipasi adanya masyarakat yang mudik, kami melakukan penyekatan dan mengecek keterangan domisili setiap pengendara. Untuk di Suramadu nanti aka nada penyekatan di sisi Surabaya oleh Polres Tanjung Perak,” terangnya.
Sebelumnya, Kabupaten Bangkalan utamanya Kecamatan Arosbaya mengundang perhatian nasional karena jumlah positif Covid-19 sangat banyak.
Data terbaru per Jumat (16/07/2021) menyebutkan bahwa lima kecamatan di Bangkalan berstatus zona merah. Dan kasus positif di Kabupaten Bangkalan berjumlah 4624, serta 3535 orang sembuh.