Probolinggo, NU Online Jatim
Pemuda Pelopor Kabupaten Probolinggo, Mohammad Reza merupakan sosok muda yang aktif berorganisasi sejak dari pelajar hingga sarjana. Masih produktif dan aktif dalam mengemban amanat organisasi dan memperdayakan masyarakat. Karenanya wajar saja jika dirinya sekarang didapuk sebagai Pemuda Pelopor Kabupaten Probolinggo.
Mohammad Reza merupakan anak tunggal dari pasangan Ahmad Hasyim Ashari dan Holifatatul Hasanah. Ia berasal dari Jl. Mayjen Sutoyo no.113 Kecamatan Kraksaan, Probolinggo.
Ia merupakan lulusan dari jurusan Teknologi Industri Pertanian Fakultas Tekhnologi Pertanian Universitas Brawijaya, Malang. Riwayat pendidikan dimulai dari TK Kusuma Kraksaan, SDN Patokan 1 Kraksaan, SMPN 1 Kraksaan, dan SMAN 1 Kraksaan.
Ia juga aktif di berbagai organisasi di Kawasan yang disebut sebagai kota manga dan anggur tersebut. Salah satunya adalah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), Ketua Purna Paskibraka Indonesia (PPI), juga Ketua Kader Inti Pemuda Anti Narkoba (KIPAN).
Saat menjadi mahasiswa pun Reza juga aktif di Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Tekhnologi Pertanian (FTP) di kampusnya.
Sosok Multi Talenta
Tidak hanya dikenal sebagai aktivis, Reza juga interpreuner. Dirinya merupakan founder dari Tempo Susu (Susu Pasteurisasi Kejut Listrik). Ia memilih usaha tersebut dikarenakan susu merupakan sumber energi makanan yang dibutuhkan tubuh serta merupakan bahan makanan yang bergizi. Mengandung zat-zat makanan yang lengkap dan seimbang seperti protein, lemak, karbohidrat, mineral, dan vitamin yang sangat dibutuhkan manusia.
"Oleh karena itu, saya punya inisiatif untuk mengembangkan olahan susu menjadi seperti ini," kata Reza kepada NU Online Jatim. Olahan susu ini menggunakan strategi mouth to mouth, marketingnya pun melalui media online, kantin kampus dan sekolah, serta toko ritel.
Tak hanya itu, dirinya juga hobi bermain musik, baris-berbaris, menulis, editing foto dan video. Dengan demikian tidak salah kalua dirinya disebut sebagai sosok yang multi talenta.
Hidup dengan Target
Reza menyampaikan pesan kepada generasi muda untuk membuat target dan tujuan dalam satu tahun yang memang sesuai dengan keinginan dan passionnya.
"Jika target itu terbiasa kalian buat, maka artinya di setiap harinya kalian akan secara otomatis mendapatkan dorongan dan motivasi untuk selalu bergerak maju dan tumbuh,"ungkapnya.
Lebih lanjut Reza berharap agar menggunakan masa muda sebagai kesempatan. Kesempatan untuk membuktikan bahwa muda adalah kekuatan. Termasuk beran untuk keluar dari zona nyaman dan lakukan sebuah perubahan sebagai lompatan.
“Ingat, semua orang punya jatah gagal, maka habiskanlah jatah gagal tersebut ketika masih muda," pungkasnya.
