Masyarakat mengenalnya dengan surat Tabarak yang disebut juga surat Al-Mulk, surat ke-67 dalam al-Qur'an yang terdiri atas 30 ayat. Surat ini termasuk surat Makkiyah.
 

Rasulullah SAW sangat mencintai surat Tabarak. Oleh karena itu, Nabi mengharap agar surat ini berada dalam kalbu setiap mukmin. Bahkan Rasulullah senantiasa membacanya sebelum tidur.
 

Bagi pembacanya, akan mendapat syafaat hingga dosanya diampuni. Sebagaimana diriwayatkan oleh Abu Hurairah bahwa Rasulullah bersabda. 
 

إِنَّ سُوْرَةً فِي الْقُرْآنِ ثَلَاثُوْنَ آيَةً شَفَّعْتْ لِصَاحِبِهَا حَتَّى غُفِرَلَهُ: تَبَارَكَ الَّذِيْ بِيَدِهِ الْمُلْكُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ

Artinya: Sesungguhnya sebuah surat dalam al-Qur'an yang terdiri dari 30 ayat, dapat memberikan syafaat bagi pembacanya hingga dosanya diampuni. Yaitu, surat Tabarakal ladzi bi yadihil mulku. (HR. At-Tirmidzi: V/164)

Anas bin Malik berkata, Rasulullah SAW bersabda. 
 

سُوْرَةٌ مِنَ الْقُرْآنِ مُاهِيَ إِلَّا ثَلَاثُوْنُ آيَةً خَاصَمَتْ عَنْ صَاحِبِهَا حَتَّى أَدْخَلَتْهُ الْجَنَّةَ, وَهِيَ سُوْرَةُ تَبَارَكَ
 

Artinya : Ada sebuah surat dalam al-Qur'an yang hanya terdiri dari 30 ayat, dapat membela pembacanya hingga memasukkannya ke surga, yaitu surat Tabarak. (HR. At-Thabrani: I/176).
 

Berangkat dari hadits Nabi di atas, sebagian pesantren membaca surat Tabarak bersama santrinya setiap shalat Maghrib. Hal ini bersandarkan pada sabda Nabi bahwa surat tersebut dapat menghindarkan seseorang dari azab kubur. 

Dengan demikian, Rasulullah menerangkan fadhilah surat Tabarak bagi pembacanya, yaitu.
 

1. Diberi keselamatan azab kubur. 
 

2. Diberikan syafaat sampai diampuni dosanya. 
 

3. Dikeluarkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga.