Metropolis
Gandeng ISNU, LP Ma’arif NU di Sidoarjo Latih Guru Susun Soal AKM
Sidoarjo, NU Online Jatim
Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Taman, Sidoarjo menggelar pelatihan penyusunan soal berstandar Asesmen Kompetensi Minimum atau AKM. Kegiatan yang bekerja sama dengan Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) setempat itu dipusatkan di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Roudlatul Banat, Rabu (31/08/2022).
Ketua PC ISNU Sidoarjo, Sholehuddin menyampaikan, pihaknya menyambut baik inisiatif LP Ma’arif NU Taman dalam melaksanakan kegiatan yang punya manfaat besar bagi guru tersebut.
“Saya berkomitmen ingin terus bersama-sama dengan bebagai pihak melakukan upaya-upaya memajukan madrasah NU,” katanya saat dikonfirmasi NU Online Jatim, Kamis (01/09/2022).
Adapun materi yang disampaikan pada acara tersebut meliputi, kaidah penulisan soal standart, konsep AKM, dan praktik penulisan soal. Dalam pelatihan tersebut para guru dibagi dalam berbagai kelompok sesuai dengan Mata Pelajaran (Mapel) masing-masing.
“Kemudian, para guru mempresentasikan hasil pembuatan soal. Selanjutnya tindak lanjut untuk didiskusikan, lalu pendampingan hingga jadi soal yang siap diujikan pada penilaian tengah atau akhir semester,” ungkapnya
Instruktur Nasional Moderasi Agama Kementrian Agama (Kemenag) RI itu mengatakan, AKM bertujuan memetakan mutu peserta didik sebagai bahan evaluasi lembaga. Karena itu, AKM tidak bermuara pada aspek kelulusan tetapi peningkatan mutu.
“Pola AKM yang sejati berisi komponen literasi numerasi, wawancara, sains, sosial, budaya serta survey karakter dan lingkungan," tuturnya.
Dirinya menyebutkan, AKM juga diadopsi untuk model soal penilaian tengah dan akhir semester. Bentuk soalnya meliputi pilihan ganda, pilihan ganda kompleks, menjodohkan kata, benar atau salah, uraian singkat, dan uraian.
“Dan yang tidak kalah penting harus mencantumkan stimulus untuk merangsang daya nalar peserta didik,” terangnya.
Sementara H Abd Ghafur selaku Ketua LP Ma’arif NU Taman mengucapkan terima kasih dan bersyukur dapat menggandeng ISNU dalam melaksana program tersebut.
“Tentu, kami tidak ingin kegiatan ini hanya sampai di sini. Akan tetapi kami harap kedepan dalam setiap program akan bersinergi dengan PC ISNU Sidoarjo,” tandasnya.
Diketahui, kegiatan tersebut diikuti oleh 50 guru perwakilan dari 26 Madrasah Ibtidauyah (MI) yang ada di Kecamatan Taman, Sidoarjo.