Bojonegoro, NU Online Jatim

Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Bojonegoro melaksanakan pengukuhan pengurus. Dalam kegiatan itu juga dilakukan Madrasah Amil dan Peluncuran Aplikasi NU-Care LAZISNU Mobile. Kegiatan dipusatkan di Gedung Angling Dharma Bojonegoro, Ahad (31/10).

 

Ketua PC LAZISNU Bojonegoro, Moch Muhtadi menyampaikan, bahwa aplikasi tersebut sesuai dengan tiga prinsip LAZISNU, yakni transparan, amanah, dan profesional. Karena melalui aplikasi tersebut laporan dan kegiatan bisa terangkum dan diketahui masyarakat sehingga menumbuhkan kepercayaan pada LAZISNU.

 

"Kalau sudah tumbuh kepercayaan masyarakat, Insyaallah kami juga akan lebih bertumbuh dan eksis. Baik di tingkat ranting hingga cabang," ujar Muhtadi.

 

Menurut Muhtadi, keinginan adanya sistem pelaporan dan penerimaan zakat berbasis digital tersebut sudah sejak lama diinginkan oleh pihaknya. Sebab, di era digital kecenderungan masyarakat dalam beraktivitas dan melakukan transaksi menggunakan aplikasi perlu dimanfaatkan dengan baik.

 

"Oleh karenanya, aplikasi tersebut diharapkan bisa memudahkan dalam pelayanan serta transparansi kepada publik. Dengan demikian, manfaatnya semakin bisa dirasakan bersama," imbuhnya.

 

Sementara itu, terkait Madrasah Amil, Muhtadi menyebut baru kali ini LAZISNU Bojonegoro berkesempatan menggelar forum belajar tersebut. Menurutnya, nanti dalam Madrasah Amil ini pengurus akan belajar bersama mengenai cara berzakat, berinfaq, bershadaqah dengan lebih profesional.

 

“Mereka dalam Madrasah Amil tersebut dibekali keterampilan dalam pengelolaan zakat, infaq, dan shadaqah,” pungkasnya.