Bojonegoro, NU Online Jatim

Akurasi data menjadi sangat penting untuk kelangsungan organisasi. Sebab dengan pengelolaan data yang baik dan sistematis, akan sangat membantu kader dalam menjalankan tugasnya, sekaligus memudahkan dalam mengorganisir dan menganalisa secara tepat.

 

Atas dasar hal itu, Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Bojonegoro melakukan sosialisasi tagar #bigdataippnu ke sejumlah kader di Bojonegoro. Hal tersebut dilakukan untuk mensukseskan program database IPPNU setempat.

 

“Jadi, #bigdataippnu itu adalah tagar yang kami buat untuk membranding database IPPNU,” tutur Wakil Ketua Bidang Organisasi PC IPPNU Bojonegoro, Awalina Fajarwati, Senin (22/11/2021).

 

Menurut Awalina, pendataan kader IPPNU ini dimaksudkan untuk memperjelas kuantitas dan tingkat pengkaderan IPPNU, yang tentunya juga akan berpengaruh pada intergritas organisasi. Hal ini juga sesuai dengan intruksi dari Pimpinan Pusat (PP) IPPNU.

 

“Contoh kecil ketika ditanya Bupati atau stakeholder lainnya terkait jumlah kader IPPNU, jawabannya mestinya tidak asal sebut, tapi dengan angka-angka yang jelas dan sesuai keberadaan kader,” jelasnya.

 

Agar tidak terjadi kerancunan dalam pendataan ini, PC IPPNU Bojonegoro terlebih dulu melakukan sosialisasi kepada sejumlah Wakil Ketua Bidang Organisasi dari setiap kecamatan terkait teknis pengisian database itu.

 

Menurutnya, pada mulanya setiap kepengurursan di tingkat Pimpinan Anak Cabang (PAC) melakukan input data sendiri melalui website Pimpinan Wilayah (PW) IPPNU Jatim.

 

“Namun, berhubung format PW dan PP itu berbeda, dan yang bisa menginput data tersebut kepengurusan di tingkat PC, maka temen-temen kita kasih format sendiri biar memudahkan mereka dalam pengisian database,” pungkasnya.