Pendidikan

Unisma Resmi Kukuhkan 3 Guru Besar dari Bidang Keilmuan Berbeda

Kamis, 6 Februari 2025 | 19:00 WIB

Unisma Resmi Kukuhkan 3 Guru Besar dari Bidang Keilmuan Berbeda

Pengukuhan 3 guru besar Unisma. (Foto: NOJ/malang-post.com)

Malang, NU Online Jatim

Universitas Islam Malang (Unisma) resmi telah mengukuhkan tiga guru besar baru pada Rabu (05/02/2025). Ketiga akademisi yang meraih jabatan akademik tertinggi ini berasal dari bidang keilmuan yang berbeda, yakni Prof. Dr. Ir. Eko Noerhayati, M.T sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Teknik Pengairan, Prof. Dr. Ir. Anis Sholihah, M.P sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Pengelolaan Bahan Organik dan Rekayasa Kualitas, serta Prof. Dr. Ir. H. Usman Ali, M.P sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pakan Ternak.


Dilansir dari TimesIndonesia.co.id, Rektor Unisma, Prof. Drs. H. Junaidi, M.Pd., Ph.D. dalam sambutannya mengatakan, jabatan profesor merupakan pencapaian akademik yang tidak mudah diraih. Para dosen yang mencapai gelar ini telah melalui proses panjang yang mencakup penelitian serta publikasi di jurnal ilmiah bereputasi.

ADVERTISEMENT BY OPTAD


"Jabatan profesor adalah jabatan akademik yang tidak mudah untuk diraih. Kami yakin melalui perjuangan yang luar biasa dalam waktu yang cukup lama juga, ketiga profesor kami ini melakukan proses-proses mulai dari pengusulan awal hingga terbitnya SK sebagai guru besar ini," ujarnya.


Menurutnya, syarat utama dalam meraih jabatan guru besar adalah publikasi karya ilmiah di jurnal Internasional bereputasi. Salah satu persyaratan untuk meraih guru besar itu adalah harus mempublikasikan karya ilmiahnya pada jurnal Internasional yang bereputasi, dan ketiga profesor ini sudah memenuhi semua persyaratan tersebut.

ADVERTISEMENT BY ANYMIND


Prof Junaidi juga menyoroti bahwa gelar profesor memiliki nilai yang sangat prestisius dalam dunia akademik, karena hal ini tidak bisa diraih dengan mudah. Oleh karena itu, ketiga profesor ini mulai harus terbiasa untuk dipanggil dengan gelar tersebut oleh kolega mereka.


Selain menjadi sebuah pencapaian, jabatan ini juga membawa tanggung jawab besar dalam menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Jabatan akademik tertinggi ini membawa konsekuensi, yaitu sebagai seseorang yang menyandang gelar guru besar, maka harus menunjukkan pula kinerja yang menonjol dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi.

ADVERTISEMENT BY OPTAD


“Kami yakin ketiga profesor yang kita kukuhkan hari ini akan mampu menunjukkan keunggulannya di bidang masing-masing," terangnya.


Dalam kesempatan tersebut, Prof. Junaidi juga menekankan bahwa ketiga guru besar ini memiliki bidang keahlian yang berhubungan erat dengan program nasional, seperti penguatan ketahanan pangan dan penanganan stunting.

ADVERTISEMENT BY ANYMIND


"Insya Allah kami akan mampu memenuhi harapan Ibu Kepala LLDIKTI wilayah 7 yang tadi pagi disampaikan dalam arahannya agar Unisma berkontribusi lebih pada program-program nasional terkait dengan penguatan ketahanan pangan, penanganan stunting, dan lain-lain," jelasnya.


Ia menjelaskan, keahlian ketiga guru besar yang dikukuhkan sangat relevan dengan kebutuhan saat ini, baik dalam peningkatan produktivitas pertanian maupun dalam rekayasa kualitas bahan organik.


"Ilmu Teknik Pengairan berhubungan dengan peningkatan produktivitas pertanian, Ilmu Pengelolaan Bahan Organik dan Rekayasa Kualitas mendukung optimalisasi sumber daya pertanian, serta Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pakan Ternak berperan dalam sektor peternakan. Dengan penelitian kolaboratif, Unisma akan berkontribusi dalam meningkatkan ketahanan pangan Indonesia," pungkasnya.

ADVERTISEMENT BY ANYMIND

ADVERTISEMENT BY ANYMIND